Liburan Nataru 2024

Museum Keraton Solo Banjir Pengunjung saat Natal Jadi Berkah Bagi PKL, Sehari Bisa Raup Rp 500 Ribu

Libur natal menjadi berkah tersendiri bagi pedagang di area Kori Kamandungan (Depan) Keraton kasunanan Surakarta. 

TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
Potret pedagang oleh-oleh akar wangi di daerah Museum Keraton Solo, Senin (25/12/2023) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Libur panjang hari raya natal 2023 dan tahun baru 2024, menjadi berkah tersendiri bagi pedagang di area Kori Kamandungan (Depan) Keraton kasunanan Surakarta. 

Pantauan TribunSolo.com, semakin siang pengunjung semakin ramai.

Tak hanya Keraton Solo yang kebanjiran pengunjung, tetapi pedagang kaki lima (PKL) di kawasan di seberang Kori Kamandungan ketiban rezeki.

Mulai dari es dawet, bakso malang, telur gulung, es teh, nasi rames hingga jajanan lainnya.

Baca juga: Libur Natal, Keraton Solo Dipadati Pengunjung: Banyak Wisatawan Luar Kota Datang

Salah satu pedagang Penjual es dawet, Ulum mengaku bahagia diserbu pembeli yang merupakan wisatawan dari Keraton Solo.

Salah satu pedagang oleh-oleh suvenir berupa akar wangi Eddy Siswanto (41), mengatakan pengunjung wisatawan di Keraton momen natal ini sangat ramai. 

"Kalau di banding lebaran kemarin, atau tahun 2022 lalu, jujur ini yang paling ramai pengunjung," ucap Eddy, Senin (25/12/2023).

Ia menjelaskan, ramainya pengunjung wisatawan sudah sejak dua hari lalu atau tepatnya pada Sabtu (23/12/2023). 

Ia juga bercerita, jika di presentasikan pengunjung menurutnya libur natal dan tahun baru kali ini meningkat 50 persen di banding tahun 2022 lalu. 

Baca juga: Natal, Wisata Waduk Cengklik Park di Boyolali Full Pengunjung, Sehari Bisa Tembus 1.000 Wisatawan

"Meningkat 50 persen, ini menurut saya dari dagangan yang saya jual," paparnya.

Pendapatan Eddy semenjak ramai dua hari lalu  bisa mengantongi setidaknya Rp 500 ribu tiap harinya, Padahal saat hari biasa dia bisa membawa Rp 100 ribu. 

Pria berumur 41 tahun tersebut menjual suvenir oleh-oleh berupa akar wangi yang dia bandrol dengan harga Rp 20 ribu, Gasingan Rp 15-20 ribu  dan etek-etek dia bandrol hanya Rp 10 ribu. (*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved