Pemilu 2024
Bahlil Ingatkan Tak Ada Parpol Berkuasa Lebih dari 10 Tahun, TPN Ganjar-Mahfud Yakin PDIP Hattrick
Ucapan Bahlil itu juga jadi peringatan bagi PDIP yang jadi bagian pemerintahan selama dua periode Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Chico Hakim menanggapi pernuataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang menyebut tak ada partai politik di Indonesia berkuasa lebih dari 10 tahun.
Ucapan Bahlil itu juga jadi peringatan bagi PDIP yang jadi bagian pemerintahan selama dua periode Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menanggapi ucapan Bahlil itu, Chico justri optimistis PDIP mampu menang untuk ketiga kalinya di Pemilihan Legislatif (Pileg) dan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca juga: Momen Ganjar & Sesepuh PDIP di Taman Kuliner MPP Klaten : Makan Nasi Goreng & Menyeruput Teh Jahe
"PDI Perjuangan yakin menang hattrick, baik itu di Pileg maupun Pilpres. Bukan karena kami berkuasa, tapi karena kerja kerja nyata yang dampak positifnya dirasakan rakyat utamanya mereka di akar rumput," kata Chico kepada Kompas.com, Senin (25/12/2023).
Menurutnya, anggota legislatif maupun eksekutif seluruh Indonesia sudah bekerka sejak lama, baik ketika berada di koalisi pemerintahan atau tidak.
Dia juga mengklaim kader PDIP bekerja dari pintu ke pintu untuk menyosialisasikan program dan paslon.
Chico justru mengingatkan Bahlil agar berhati-hati dalam berbicara.
Baca juga: Anies Bicara Nasib IKN Jika Dia Terpilih Jadi Presiden RI : yang Untung Hanya Segelintir Orang
"Justru kami ingin ingatkan Bahlil untuk lebih berhati-hati dalam berbicara, dan bertindak. Karena akhir akhir ini dia terlalu sering bicara dan melantur," ucap dia.
Sementara itu, politikus PDIP Hendrawan Supratikno menilai, yang disampaikan Bahlil memang tidak keliru secara teoritis normatif.
Pasalnya berdasarkan catatan sejarah setelah orde baru, tidak ada parpol yang berkuasa lebih dari 10 tahun karena terus berubah dan berganti.
Namun, pola tersebut tidak bisa dijadikan sebagai sebuah kepastian.
Jika menjadikan hal tersebut sebagai pola yang pasti dan deterministik menurutnya justru menjadi fatal.
Baca juga: Bahlil Ingatkan PDIP agar Hati-hati karena Sudah Berkuasa 10 Tahun, Ganjar Pranowo Tanggapi Santai
"Dinamika kekuasaan selalu membuka peluang serba mungkin. Panggung politik dan kekuasaan di Indonesia masih menyimpan kejutan-kejutan di luar pola yang biasa kita bayangkan," ucap dia.
Ia lantas mencontohkan kejutan-kejutan di panggung politik yang pernah terjadi.
Salah satunya ketika Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menjadi rival Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019 masuk kabinet di masa kedua kepemimpinan Jokowi.
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.