Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Elektabilitas Prabowo-Gibran Geser Anies-Muhaimin di Jakarta, Jadi yang Pertama Kalinya

Dominasi Prabowo-Gibran di DKI Jakarta tercermin dalam hasil survei terbaru yang dirilis oleh Indikator Politik Indonesia, Selasa (26/12/2023).

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tribunnews/JEPRIMA
Pasangan Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengikuti Debat Pertama Calon Presiden 2024 di Halaman Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023). Debat Perdana tersebut mengusut tema Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi. Tribunnews/Jeprima 

Melansir Kompas.com, secara nasional, pasangan nomor urut 2 itu memperoleh tingkat keterpilihan 39.3 persen.

Sedangkan posisi kedua adalah pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan tingkat keterpilihan 16,7 persen dan terakhir pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan tingkat keterpilihan 15,3 persen.

Suara Prabowo-Gibran naik di hampir seluruh wilayah Indonesia, tak terkecuali di DKI Jakarta.

Baca juga: Pastikan Hanya Terjadi di Taiwan, KPU Bakal Kirim Surat Suara ke Negara Lainnya Sesuai Jadwal

Meski begitu, pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju (Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda dan Prima) itu masih kalah dari Anies-Muhaimin atau AMIN.

Sang capres yang sebelumnya menjabat Gubernur DKI (2017-2022) masih teguh menancapkan elektabilitasnya.

Sementara itu, elektabilitas Ganjar-Mahfud terus melorot di Jakarta.

Pada survei Litabang Kompas periode Agustus 2023, capres Anies Baswedan, belum berpasangan dengan Muhaimin, memperoleh tingkat keterpilihan 42,5 persen di DKI.

Kini, tingkat keterpilihan  Anies yang sudah berpasangan dengan Muhaimin dan diusung Koalisi Perubahan (NasDem, PKB, PKS dan Partai Ummat) itu menjadi 28,6 persen.

Sementara, capres Prabowo saat belum berpasangan dengan Gibran pada periode Agustus 2023 mendapat tingkat keterpilihan di Jakarta sebesar 17,5 persen.

Kini, Prabowo yang berpasangan dengan Gibran, tingkat keterpilihannya melonjak pada Desember 2023 menjadi 26,8 persen.

Sementara capres Ganjar pada periode Agustus 2023 mendapat tingkat keterpilihan di Jakarta sebesar 25,0 persen.

Kini, elektabilitas Ganjar yang berpasangan dengan Mahfud MD dan diusung koalisi PDIP, PPP, Hanura dan Perindo itu turun menjadi 19,6 di Ibu Kota.

Survei Litbang Kompas dilakukan secara tatap muka terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia. 

Tingkat kepercayaannya mencapai 95 persen, margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen.

(Tribun Jakarta)

 
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved