Pemilu 2024
Kubu Ganjar-Mahfud Sebut Khofifah Dukung Prabowo-Gibran karena Balas Budi Diusung di Pilgub 2024
Menurut kubu Ganjar-Mahfud, dukungan Khofifah terhadap Prabowo-Gibran adalah balasan politik atas pengusungan dirinya di Pilkada Jawa Timur.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD menanggapi soal dukungan politik Khofifah Indar Parawansa yang condong mendukung pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Menurut kubu Ganjar-Mahfud, dukungan Khofifah terhadap Prabowo-Gibran adalah balasan politik atas pengusungan dirinya di Pilkada Jawa Timur.
Hal itu disampaikan Juru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Seno Bagaskoro dalam dialog Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Kamis (28/12/2023).
Baca juga: Arak-arakan Jenazah Lukas Enembe di Papua Diwarnai Aksi Ricuh,Pj Gubernur hingga Anggota TNI Terluka
“Bagi kami tidak terlalu mengherankan pada saat Bu Khofifah hari ini membalas dengan politik yang didapatkan oleh Beliau untuk maju kembali di Pilgub tahun depan dengan mendukung pasangan Pak Prabowo dan Mas Gibran, buat kami tidak terlalu mengejutkan, apalagi setelah ada dukungan politik,” ucap Seno.
“Kalau saya ingat-ingat lagi di tahun 2018, yang tidak mendukung beliau itu kan ada empat partai, tiga partainya itu sekarang, hari ini juga tidak di koalisi nomor 2, itu ada PDI Perjuangan yang hari ini mendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud, ada PKB, kemudian ada juga PKS,” katanya.
Terkait perebutan suara di Jatim, Seno menilai, tidak ada variable tunggal satu tokoh tertentu saat ini.
Baca juga: Soal Pemanggilan Bawaslu, Gibran Siap Menindaklanjuti, Tapi Akui Belum Terima Suratnya
Menurutnya Jawa Timur masih dinamis karena banyaknya tokoh di sana.
“Tetapi perlu diingat bahwa sebenarnya dalam satu daerah itu saya yakin tidak ada variabel Tunggal, satu tokoh tertentu yang kemudian bisa men-drive suara begitu banyak orang, apalagi saat ini bicara di Jawa Timur yang begitu dinamis dan kompleks,” ujar Seno.
“Di Jawa Timur ini kan ada banyak telatah, kebudayaan, tadi disampaikan Mataraman, ada Tapal Kuda, Pantura, ada Arek, ada Madura dan lain sebagainya yang ini berbeda-beda, keberagaman ini menghasilkan keberagaman kepemimpinan lokal yang berbeda-beda juga," imbuhnya.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.