Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

TGB Sindir Paslon yang Habiskan Rp 450 T Hanya untuk Satu Program, Bandingkan dengan Ganjar-Mahfud

TGB menyampaikan hal itu setelah ditanya besaran anggaran yang ditaksir untuk keperluan program internet gratis yang selalu dibicarakan Ganjar-Mahfud.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tribunsolo.com/Ahmad Syarifudin
Tuan Guru Bajang (TGB) ketika menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung, Solo, Rabu (22/2/2023) 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Muhammad Zainul Majdi atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) menyindir program calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) yang ditaksir bakal habiskan anggaran negara Rp 450 triliun.

TGB sendiri tidak menyebut menyebut secara jelas siapa capres cawapres yang dia maksud.

Ia lebih memilih membahas soal gagasan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang memiliki 21 program unggulan dan ditaksir hanya memakan anggaran sebesar Rp 450-500 triliun.

Baca juga: Anies Baswedan Minta Bansos Tak Disalahgunakan untuk Kepentingan Pribadi di Masa Pemilu 2024

 TGB menyampaikan hal itu setelah ditanya besaran anggaran yang ditaksir untuk keperluan program internet gratis yang selalu dibicarakan Ganjar Pranowo.

"Untuk kuantifikasi per program, kita kan ada 20 program. Ada 21 dengan 'Sikat KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme)'. Jadi ada 20 program yang memang secara besaran keseluruhan, proyeksinya sekitar 500 triliun antara Rp 450-500 triliun dalam 20 program," kata TGB ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).

"Ada paslon yang punya satu program rencananya Rp 450 triliun. Kalau kita, untuk 20 program dan itu sangat bersentuhan dengan kepentingan publik, itu kita perlu hanya sekitar Rp 500 triliun," ujarnya lagi.

Meski demikian, TGB menegaskan bahwa besaran anggaran untuk tiap program masih perlu difinalisasi.

Terlebih program ini akan berpengaruh terhadap ruang fiskal atau keuangan negara yang ada, yakni Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Nah, breakdown-nya untuk masing-masing program itu sedang dimatangkan," kata TGB.

Baca juga: Kelakar Kaesang Ingin Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran Pilpres 2024, Demi Bisa Liburan Bareng Erina

Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat ini mencontohkan salah satu program yang dinilai sudah terlihat besaran anggaran yang diperlukan.

Program yang dimaksud yaitu insentif untuk guru pengajian atau pun guru agama.

"Itu kan ada hampir satu juta orang direncanakan, misalnya Rp 1 juta per orang per bulan. Berarti dalam satu tahun itu Rp 12 triliun, dan itu sangat memungkinkan di dalam postur APBN kita," ujarnya.

TGB menjelaskan, para pelajar hingga pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) adalah kelompok yang bisa menerima program internet gratis Ganjar-Mahfud.

Namun kelompok-kelompok lainnya masih berpeluang jadi sasaran program itu.

"Ini kita bicara tentang bagaimana bonus demografi khususnya anak-anak muda kita itu memiliki kemampuan untuk mengakses internet, dengan tanpa terhalang oleh kendala ekonomi. Jadi mau di manapun dia berada, dia bisa mengakses internet dan ada kesetaraan di situ. Kan Mas Ganjar selalu bicara kesetaraan," kata TGB.

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved