Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ganjar Dilaporkan ke Bawaslu

Kronologi Warga Klaten Laporkan Ganjar ke Bawaslu Buntut Bagi-bagi Voucher Internet di CFD Solo

Pelaporan terhadap capres nomor urut 03, Ganjar Pranowo atas dugaan pelanggaran kampanye Pemilu bermula dari momen minum kopi bareng.

Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com/Zharfan Muhana
Ganjar saat kunjungan ke petani tembakau di Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pelaporan terhadap capres nomor urut 03, Ganjar Pranowo atas dugaan pelanggaran kampanye Pemilu 2024 ke Bawaslu Solo bermula dari pelapor yang sedang minum kopi bersama teman-teman komunitasnya. 

Pelapor, untuk diketahui, bernama Indra Wiyana yang merupakan anggota Komunitas Masyarakat Peduli Demokrasi.

Indra mengatakan saat minum kopi bersama itu, dirinya melihat video di grup pada 7 Januari 2024. 

"Awalnya kita ngopi di warung bersama teman-teman komunitas, lalu melihat ada di group video Ganjar dan relawan bagi-bagi voucher saat CFD dan di situ salah satu relawan bilang dari pak Ganjar dan ada ajakan pilih beliau," ujar Indra saat dihubungi TribunSolo.com.

Dugaan bagi-bagi voucher internet gratis tersebut, untuk diketahui, terjadi saat CFD Solo, Jalan Slamet Riyadi, pada 24 Desember 2023. 

Baca juga: Bawaslu Solo Terima Laporan Dugaan Pelanggaran Ganjar di CFD Solo : Kita Kajian Awal Dulu

Baca juga: Momen Bagi-bagi Voucher Internet Gratis di CFD Solo yang Bikin Ganjar Dilaporkan ke Bawaslu 

Itu terjadi bebarengan dengan kunjungan Ganjar bersama istrinya, Siti Atikoh di sana. 

Warga Klaten tersebut sempat berdiskusi dengan teman komunitasnya setelah mendapat video tersebut. 

Hasil diskusi tersebut, dikatakan Indra, bagi-bagi voucher internet gratis diduga memenuhi unsur pelanggaran pemilu.

"Mengetahui pada tanggall 7 sekitar jam 13.00 WIB, lalu kita diskusikan karena ada unsur pelanggaran pemilu dan ada pidananya makanya hari ini sebelum 5 hari kita mengetahui kita laporkan bawaslu," ucap Indra.

Meski bukan sosok Ganjar yang membagikan voucher kepada pengunjung CFD, Indra berpendapat bahwa kalimat yang diucap oleh relawan tersebut telah memenuhi unsur ajakan memilih sang Capres.

"Di video itu disampaikan dari pak ganjar," pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved