Uji Kir Gratis, Dishub Wonogiri Catat Ada Kenaikan Pemohon Hingga 50 Persen

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Pemohon uji Kir di Wonogiri mengalami kenaikan signifikan usai tak lagi dipungut biaya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri, Waluyo, menerangkan saat ini uji kir kendaraan gratis sejak awal tahun 2024.

Menurutnya hal itu sesuai regulasi yang diatur dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

"Sudah ada aturan turunannya juga di tingkat kabupaten. Uji kir tidak diamanatkan lagi untuk ditarik retribusi," jelasnya, kepada TribunSolo.com.

Dia menjelaskan, berdasarkan catatannya ada kenaikan jumlah kendaraan yang mengikuti uji kir setelah ada regulasi itu dibandingkan tahun lalu.

Baca juga: Pantai Klothok Wonogiri : Tiket Rp 5 Ribu, Ada Gazebo di Bukit, Hingga Pedestrian ke Pantai Sembukan

Baca juga: Buntut Video 2 Remaja Bermesraan di Tugu Bintang Wonogiri, Camat Jatisrono : Pengawasan Ditingkatkan

Misalnya pada Desember 2023 lalu, kata Waluyo, setiap harinya diperkirakan ada sekira 20 kendaraan yang menjalani uji kir.

"Sekarang (Januari 2024) rata-rata 25 sampai 30 kendaraan dalam satu hari. Ada kenaikan tapi masih normal," jelasnya.

Di bagian lain, Waluyo menambahkan pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi uji kir tercapai.

Pada 2023 lalu PAD dari uji kir mencapai target.

"Realisasinya tercapai. Kalau potensi pendapatan yang hilang, kita ikuti aturan yang ada. Yang penting kami tim teknis menjalankan regulasi yang ada. Kan sudah aturan dari pusat dan daerah," pungkasnya.