Viral Aksi Ketua RT Masuk ke Gorong-gorong yang Meluap, Terkejut saat Temukan Gulungan Karpet

TRIBUNSOLO.COM – Viral di media sosial, aksi Ketua RT yang rela masuk ke gorong-gorong untuk mengambil sampah saat banjir.

Diketahui, kejadian tersebut terjadi di Bogor, Jawa Barat.

Dalam video yang menarik perhatian warganet tersebut, terlihat Ketua RT tersebut sedang menyelami gorong-gorong dengan mengenakan jas hujan berwarna hitam di tengah air yang meluap.

Tanpa rasa takut, pria tersebut berkali-kali merendahkan badannya untuk mengambil sampah di gorong-gorong, lalu meletakkannya di tempat yang lebih tinggi darinya.

Pria yang viral karena rela masuk ke gorong-gorong itu bernama Cepi Supriadi (38), seorang ketua RT 4/2 Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Viral Suara Atta Halilintar hingga Raffi Ahmad Promosikan Judi Online, Suami Aurel Merasa Dirugikan

Saat ditemui, Cepi mengatakan, kejadian tersebut bermula usai dirinya mengantarkan salah satu warganya yang melahirkan ke Puskesmas Caringin.

Kemudian, Cepi mendapat laporan salah satu rumah mengalami kebanjiran.

Tak tinggal diam, Cepi lantas bergerak ke rumah yang lokasinya tak jauh dari kediaman warganya yang ia antar untuk melahirkan itu.

"Kebetulan di dekat lokasi kejadian, saya berusaha gercep lah, akhirnya minjem jas ujan di orang dekat situ. Saya awalnya jongkok, karena hujan makin gede, saya turun langsung, langsung nyebur," kata Cepi dikutip dari Tribunnews.com.

Dikatakan Cepi, salah satu penyebab banjir itu lantaran adanya tumpukan sampah yang menyumbat di saluran air.

Bahkan, Cepi sempat menyelami gorong-gorong dan menemukan seperti gulungan karpet.

Baca juga: Rumah Tangga dengan Ria Ricis Dikabarkan Retak, Putra Siregar Beri Wejangan Ini untuk Teuku Ryan

"Lihat ke lokasi ternyata saya turun langsung luar biasa ternyata ada sampah seperti kaya gulungan karpet yang menghambat aliran air." kata Cepi.

"Sempat nyelam, di gorong-gorong sekitar 10 menitan, banyak sampahnya, yang paling besar ya gulungan karpet itu, ada potongan kayu, bekas pampers," ujarnya.

Usai membersihkan sampah, banjir di kawasan tersebut perlahan mereda.

(*)