Penembakan di Colomadu
Penjelasan Kapolres Karanganyar soal Laporan Judi Sabung Ayam dari Ormas: Sudah Memerintahkan Lidik
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy memberikan keterangan perihal surat laporan yang disampaikan ormas tentang judi sabung ayam.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy memberikan keterangan perihal surat laporan yang disampaikan organisasi kemasyarakatan (ormas) islam kepada Mapolres Karanganyar.
Surat tersebut perihal temuan ormas berkaitan dengan dugaan judi sabung ayam di wilayah Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Pihak ormas mengklaim belum mendapat jawaban dari pihak kepolisian terkait laporan itu.
Mereka menunggu hingga lebih kurang 5 hari sebelum akhirnya mengambil sikap.
Sikap yang diambil mendatangi lokasi yang diduga untuk judi sabung ayam.
Baca juga: Naik Jip, Kelompok Laskar Konvoi ke TKP Penembakan di Colomadu Karanganyar, Berhenti 30 Menit
Itu kemudian berujung satu orang anggota ormas tewas.
Jerrold mengatakan pihaknya menerima surat laporan itu tanggal 22 Januari 2024.
"Kami menerima surat aduan itu kemudian tanggal 23 Januari 2024, surat itu saya disposisikan," ucap Jerrold, Senin (29/1/2024).
Disampaikan Jerrold, dalam surat tersebut tertulis bahwa ada kegiatan yang mereka duga kegiatan judi sabung ayam di Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Setelah surat tersebut disposisi, Jerrold langsung memerintahkan semua satuan di Polres Karanganyar bergerak.
Baca juga: Kasus Penembakan di Colomadu, Puluhan Tokoh Agama di Karanganyar Dukung Polisi Tindak Tegas Pelaku
"Kami sudah memerintahkan lidik untuk intel, tindaklanjuti untuk Kabag Ops dan bila ada Kasat Reskrim ungkap, namun Jumat terjadi peristiwa tersebut," ucap dia.
Dia mengatakan pihaknya sudah mengupayakan dengan merespon surat itu dengan upaya pengungkapan.
Namun, ada dari kelompok tertentu melakukan tindakan duluan hingga menimbulkan korban jiwa.
"Kita sudah mengantispasi dan kami berpesan percaya kepada penegak hukum, kepada Polres Karanganyar," ucap dia.
Sebelumnya, Humas LUIS, Endro Sudarsono menyampaikan sebelum melakukan pembubaran, pihak laskar sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada Kapolres Karanganyar.
"Sekecil apapun informasi terkait dengan judi, khususnya di wilayah Karanganyar atau di Solo Raya," jelas dia, Sabtu (27/1/2024).
"Sebaiknya polisi merespons, supaya tidak ada peristiwa yang sama terulang kembali," tambahnya.
Baca juga: Polisi Sebut Pelaku Penembakan Warga Boyolali di Colomadu Karanganyar Lebih dari Satu
Untuk diketahui, seorang anggota LUIS, Yuda Bagus Setiawan (32) tewas diduga ditembak orang tidak dikenal di kawasan Tohudan, Colomadu.
Itu terjadi setelah korban melakukan pembubaran kegiatan dugaan judi sabung ayam, Jumat (26/1/2024).
Endro berharap pihak kapolisian mengusut tuntas kasus ini.
"Seandainya peristiwa itu betul, kami atas nama Laskar Umat Islam Surakarta minta Kapolres untuk menangkap pelaku penembakan tersebut," harap dia.
"Iya, kami minta untuk diusut tuntas," tambahnya.
(*)
Penembakan
Colomadu
Karanganyar
ormas
AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy
Polres Karanganyar
Sabung ayam
TribunBreakingNews
Penembakan di Colomadu
114 Polisi Siaga di PN Karanganyar, Amankan Sidang Kasus Penembakan di Colomadu |
![]() |
---|
Pelaku & Korban Penembakan di Colomadu, Sama-sama Residivis, Kasus Senjata Api Ilegal dan Perusakan |
![]() |
---|
Buntut Kasus Penembakan di Colomadu, Polisi Juga Selidiki Sosok Penjual Pistol Ilegal |
![]() |
---|
Sebelum Tembak Warga Boyolali hingga Tewas di Colomadu, Pelaku Sempat Keluarkan Tembakan Peringatan |
![]() |
---|
Kasus Penembakan di Colomadu Karanganyar, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Residivis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.