Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Respon Caleg DPR RI Demokrat Setelah Video Bagi-bagi Uang di Makassar Viral: Hanya Bersedekah

Caleg DPR RI Dapil Sulsel 1 dari Partai Demokrat Syarifuddin Daeng Punna buka suara soal video bagi-bagi uang di Pantai Losari viral di media sosial.

Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
Istimewa
Caleg DPR RI Dapil Sulsel I Syarifuddin Daeng Punna bagi-bagi uang kepada masyarakat di Anjungan Pantai Losari (Panlos) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) baru-baru ini. 

TRIBUNSOLO.COM - Viral video aksi Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Caleg DPR RI Dapil Sulsel I dari Partai Demokrat, Syarifuddin Daeng Punna bagi-bagi uang di media sosial.

Pasca video tersebut viral, Syarifuddin Daeng Punna buka suara.

Baca juga: Kata Gibran soal Bansos Presiden Jokowi Jelang Pemilu Jadi Sorotan : Terpenting Diberi ke yang Butuh

Syarifuddin Daeng Punna menegaskan, tindakan tersebut merupakan bentuk sedekah yang selalu dilakukannya, bukan upaya money politic atau politik uang. 

Pendukung pasangan Capres-Cawapres, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka ini menegaskan, tidak ada alat peraga kampanye (APK) atau ajakan untuk memilihnya dalam kegiatan tersebut. 

Sadap, nama sapaannya, menjelaskan bahwa aksi tersebut dilakukan pada Sabtu (3/2/2024) malam.

"Yang menilai bahwa itu pelanggaran kan belum tentu tahu, cuma kulitnya saja. Itu saya bersedekah dan itu selalu saya lakukan. Saya tidak membawa alat peraga kampanye (APK) dan saya juga tidak sampaikan bahwa pilih saya," kata Sadap kepada wartawan, Senin (5/2/2024).

Dalam kegiatan bagi-bagi uang, ia memperingatkan masyarakat agar tidak terpengaruh oleh money politik.

Sebab, hal itu bertentangan dengan undang-undang pemilu dan merupakan dosa besar yang dilarang oleh agama.

Sadap juga menekankan bahwa penerima uang tersebut adalah pengamen, masyarakat, dan pekerja seni yang kebetulan berada di Pantai Losari.

Baca juga: Kasus Guru SD Nyaleg di Karanganyar Masuki Babak Baru, Berkas Pemeriksaan Dilimpahkan ke Polisi

Sadap mengatakan, pada kesempatan itu, dia mengajak masyarakat yang berada di lokasi untuk cerdas dalam memilih calon legislatif dengan mengenal secara personalitas, track record, dan hubungan sosialnya. 

"Kalau ini uang yang saya kasih ke kamu adalah bagian dari sedekah, bukan karena saya caleg," kata Sadap.

"Saya sampaikan, jangan pilih saya kalau kau anggap ini money politik, kalian harus bersumpah karena tidak seperti itu," tambahnya.

Mengenai jumlah uang yang dibagikan, caleg dari Partai Demokrat ini menyatakan bahwa nilainya sekitar Rp100 juta.

Bahkan, ia telah mendistribusikan uang tersebut ke beberapa titik yang ia anggap membutuhkan.

Ia juga mengundang siapapun yang ingin melaporkan kegiatannya tersebut untuk melakukannya, sambil menegaskan bahwa ia akan mendukung proses klarifikasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved