Pemilu 2024
KPU RI Catat Ada Puluhan Petugas Ad Hoc Wafat dan Ribuan Sakit Selama Pemungutan hingga Hitung Suara
KPU RI mencatat ada puluhan petugas ad hoc yang meninggal dunia selama masa kerja pemungutan suara hingga penghitungan suara 14-15 Februari 2024.
Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM - KPU RI mencatat ada puluhan petugas ad hoc yang meninggal dunia selama masa kerja pemungutan suara hingga penghitungan suara 14-15 Februari 2024.
Selain itu ada ribuan petugas ad hoc yang sakit selama periode itu. Berdasarkan data per Jumat (16/2/2024) ada 35 petugas meninggal dunia.
Rinciannya, 3 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS), 23 orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan 9 orang anggota satuan perlindungan masyarakat (Linmas).
Baca juga: Prabowo Unggul Tapi Perolehan Suara Gerindra di Pileg Urutan Ketiga, Para Caleg Dinilai Terlena
Adapun petugas yang meninggal dunia saat bertugas itu tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia.
“Meninggal dunia 35 orang,” kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari Jumat (16/2/2024).
Adapun untuk petugas ad hoc yang tumbang sakit selama periode itu, kata Hasyim, tercatat sebesar 3.909 orang.
Rinciannya, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) 119 orang, 596 anggota PPK, 2.878 petugas KPPS, dan 316 anggota Linmas.
Baca juga: Bendahara PPS di Kalimantan Selatan Pakai Uang Honor KPPS Sebesar Rp 115 Juta untuk Judi Online
“Sakit sebanyak 3.909 orang,” ucap Hasyim.
Dia menambahkan, provinsi terbanyak dengan jumlah petugas badan ad hoc yang sakit ada di Jawa Barat dengan 1.995 orang, Sulawesi Selatan 289 orang, Jawa Tengah 265 orang, Jawa Timur 182 orang, Gorontalo 128 orang, dan Aceh 122 orang. (*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.