Bahaya Terlalu Sering Menahan Buang Air Kecil, Bisa Picu Infeksi Saluran Kemih

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Reza Dwi Wijayanti

TRIBUNSOLO.COM - Sering menahan buang air kecil ternyata berbahaya loh.

Kebiasaan ini jika terus dilakukan akan menimbulkan masalah pada kesehatan, khususnya di saluran kencing.

Namun jika kondisi saluran kemih baik-baik saja (normal), menahan kencing sesekali pun tidak masalah.

Baca juga: Sering Anyang-anyangan Tanda Alami Batu Ginjal? Ini Jawaban Dokter Spesialis Urologi RS JIH Solo

Hal itu diungkap oleh dokter urologi (spesialis bedah sistem saluran kemih) RS JIH Solo, dr. Wibisono Sp. U.

"Kebiasaan menahan pipis merupakan kebiasaan yang kurang baik. Namun jika (dilakukan) sekali dua kali menahan pipis ya hal yang lumrah," katanya kepada Tribunsolo.com, Selasa (20/2/2024).

Kenapa menahan buang air kecil harus dihindari?

Walaupun tidak berefek langsung kebiasaan ini bisa memicu terjadinya infeksi saluran kemih.

"Karena kencing yang terlalu lama mengendap di kandung kencing akan menyebabkan infeksi," ujarnya.

Kemudian kebiasaan menahan buang air kecil bisa membuat kencing tidak tuntas.

Kondisi ini membuat urine tersisa di dalam kandung kemih. Jika kebiasaan ini berlanjut bisa memicu terbentuknya batu.

"Kalau kristal-kristal menggumpal biasanya (menyebabkan) infeksi saluran kemih sama batu saluran kemih. Itu adalah efeknya," terangnya.

Selain itu, sisa urine yang menumpuk juga bisa menjadi media bakteri untuk berkembang.

Jika seseorang mengalami infeksi saluran kemih maka akan ditandai dengan munculnya rasa sakit saat buang air kecil.

Sering buang air kecil namun urine yang keluar sedikit.

Baca juga: Mengenal Pembesaran Prostat, Benarkah Hanya Dialami Laki-laki Tua? Ini Kata Dokter RS JIH Solo

Tanda jika kondisi semakin parah yakni keluarnya urine disertai darah.

Jika tidak diobati akan menyebabkan kondisi yang lebih serius.

Sebaiknya segera datangi rumah sakit terdekat dan temui dokter urologi.

Biasanya pengobatan infeksi saluran kemih dengan pemberian antibiotik.

(*/adv)