Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Doa Sehari Hari

Doa Setelah Shalat Dhuha Agar Terbebas dari Utang Riba

Dalam agama Islam, membayar utang hukumnya adalah wajib dan tidak boleh menunda-nunda untuk melunasinya.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
KOLASE SERAMBINEWS.COM
Ilustrasi utang riba. Berikut doa pelunas utang riba yang bisa dipanjatkan setelah shalat dhuha. 

TRIBUNSOLO.COM - Simak doa setelah shalat dhuha agar bisa terhindar dari utang riba.

Dalam agama Islam, membayar utang hukumnya adalah wajib dan tidak boleh menunda-nunda untuk melunasinya.

Namun Islam sangat melarang utang riba, atau utang dengan melebihkan pembayaran.

Bahkan utang riba ini hukumnya haram menurut Agama Islam?

Baca juga: Doa Keluar Kamar Mandi dan Doa Sebelum Memotong Rambut, Amalkan agar Bercahaya di Akhirat

Lantas bagaimana jika terlanjur terjerat utang riba? Sebaiknya Umat Muslim segera bertaubat dan berikhtiar mengumpulkan uang untuk bayar utang.

Selain bekerja, ada juga amalan yang bisa dilakukan Umat Muslim agar terbebas dari utang riba.

Doa Setelah Shalat Dhuha

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ

Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu."

Baca juga: Doa Pernikahan Agar Anak Menjadi Penghafal Alquran, Lengkap Bacaan Latin dan Artinya

Doa Terhindar dari Utang

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika 'an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika 'amman siwaak."

Artinya: "Ya Allah cukupkan lah aku dengan yang halal dan jauhkan lah aku dari yang haram, dan cukupkan lah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu."

Doa Terbebas dari Utang Riba

Allahumma robbas-samaawaatis sab'i wa robbal 'arsyil 'azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti wal injiil wal furqoon. A'udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih.

Allahumma antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba'daka syai-un, wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal baathinu falaysa duunaka syai-un, iqdhi 'annad-dainaa wa aghninaa minal faqri.

Artinya: “Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an).

Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu.

Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran.” (HR. Muslim no. 2713)

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved