Perbedaan Hipertensi Primer dan Hipertensi Sekunder, Ini Penjelasan Dokter RS JIH Solo
Hipertensi adalah kondisi ketika terjadi peningkatan tekanan darah di atas normal atau lebih dari batas 140/90 mmHg
Penulis: Reza Dwi Wijayanti | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Itu ada penyakit, biasanya ginjal, autoimun. Nah itu yang menyebabkan seseorang mengalami hipertensi," paparnya.
Pada hipertensi sekunder sebaiknya diatasi underlying disease atau penyakit yang menyebabkan tensinya naik supaya dapat mencapai target tensi yang di harapkan.
Dokter Akbar pun memberikan saran kepada masyarakat agar tidak melakukan self-diagnosis.
"Jangan lakukan self-diagnosis ketika melakukan tensi dan hasilnya tinggi di rumah."
"Coba kontrol ke dokter terlebih dahulu. Karena mengukur tensi itu harus tenang tidak dalam kondisi nyeri, habis olahraga, tidak sedang minum obat flu. Karena bisa pengaruh.
Maka dianjurkan untuk tensi satu jam sebelum tidur, atau dua jam setelah bangun saat kondisi tenang," papar dokter Akbar.
Namun ketika dalam dua kali pengukuran tensi tetap di atas normal sebaiknya langsung ke dokter.
(*/adv)
Hotel Swiss-Bellin Saripetojo, RS JIH Solo dan Optik Pranoto Gelar Pemeriksaan Mata Gratis Bagi Anak |
![]() |
---|
Pria Karanganyar Ditemukan Meninggal di Kebun, Polisi: Sebelumnya Sakit Hipertensi dan Asam LambungĀ |
![]() |
---|
Donor Darah Rumah Sakit JIH Solo: Setetes Darah, Sejuta Harapan! |
![]() |
---|
Pria Meninggal di Rumahnya di Sukoharjo Punya Riwayat Hipertensi, Kenali Gejala dan Cara Atasi |
![]() |
---|
Penyebab Pria Paruh Baya Meninggal dan Membusuk di Rumah di Sukoharjo, Punya Riwayat Hipertensi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.