Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kumpulan Rumus

Rumus Daya dan Usaha, Lengkap dengan Contoh Soalnya

Usaha dalam istilah fisika adalah penerapan kekuatan gaya (F) untuk memindahkan suatu benda sejauh suatu jarak (s).

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Sonora.id
Rumus Daya dan Usaha dalam Fisika. 

TRIBUNSOLO.COM - Ketika duduk di kelas sekolah menengah pertama (SMP), para siswa biasanya mempelajari tentang daya dan usaha.

Pelajaran daya dan usaha bisa dijumpai dalam mata pelajaran ilmu Fisika dasar.

Baca juga: Rumus Jembatan Keledai Hafal Tabel Periodik Kimia, Ada Heboh Negara Argentina Karena Xepakan Ronaldo

Pengertian Usaha

Usaha merupakan sejumlah energi yang digunakan untuk menggerakan suatu benda.

Melansir Kompas.com, usaha dalam istilah fisika adalah penerapan kekuatan gaya (F) untuk memindahkan suatu benda sejauh suatu jarak (s).

Adapun usaha yang dirumuskan dalam persamaan adalah:

Rumus Usaha

W = F.s

Keterangan:

W = usaha (joule)

F = gaya (newton)

S = jarak perpindahan (meter)

Nilai usaha sangat dipengaruhi oleh arah perpindahan gaya, sehingga usaha bisa bernilai positif, negatif atau nol.

Jika gayanya searah dengan perpindahan benda, maka usahnya akan bernilai positif.

Contoh usaha dalam kehidupan sehari-hari yakni ketika memindahkan benda menggunakan gaya, misalnya mendorong troli belanjaan, mengangkat kardus, membuka pintu, dan lain sebagainya.

Baca juga: Rumus Energi Potensial Gravitasi, Bisa Buat Ngukur Energi Air Terjun, Ini Contoh Soalnya

Pengertian Daya

Daya dalam istilah fisika adalah besar usaha yang dilakukan persatuan waktu.

Melansir dari BBC, daya adalah perpindahan energi atau kecepatan dalam melakukan suatu usaha.

Daya dalam ilmu fisika memiliki satuan watt (W) yang diambil dari nama penemunya yaitu seorang industrialis asal Skotlandia bernama James Watt.

Satu watt sama dengan satu joule usaha yang dilakukan perdetik, sehingga dapat dinyatakan dalam rumus sebagai:

Rumus Daya

P = W : t

Keterangan:

P = daya (watt)

W = usaha (joule)

T = waktu (sekon)

Dalam persamaan tersebut bisa disimpulkan apabila daya adalah seberapa cepat sebuah usaha yang dilakukan.

Daya sering terlihat pada perangkat listrik untuk menyimbolkan besar energi yang ditransfer (usaha) atau dikonsumsi perdetiknya.

Contoh Soal dan Jawabannya

Ada sebuah balok berada pada lantai licin dan ditarik oleh gaya F = 40 Newton.

Apabila usaha yang dilakukan oleh gaya kepada balok adalah 680 joule, maka berapa besar perpindahan balok?

Cara Mengerjakannya:

W = F x S, dan setelah diketahui bahwa W adalah 680 dan F adalah 40, maka:

680 = 40 x S
S = 680/40
S = 17 meter

Maka, S yang didapatkan adalah 17 meter.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved