Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ramadhan 2024

Apakah Mimisan Dapat Membatalkan Puasa di Bulan Ramadhan? Simak Penjelasannya

Berikut hukumnya ketika mimisan saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan beserta tips mengatasinya

Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi Puasa Ramadhan . 

TRIBUNSOLO.COM - Mimisan adalah darah yang keluar dari hidung karena faktor tertentu,

Mimisan bisa terjadi dengan sendirinya, tanpa dipicu oleh benda apa pun yang masuk ke dalam hidung.

Baca juga: 8 Cara Menghilangkan Cegukan saat Puasa, Caranya Sederhana dan Dijamin Ampuh

Karena itulah, terkadang seseorang tidak bisa menahan darah yang tiba-tiba keluar dari hidung.

Hal itu juga bisa terjadi kepada seorang muslim yang sedang berpuasa.

Lantas muncul pertanyaan, apakah mimisan dapat membatalkan puasa?

Dr. A. A. Miftah M. Ag, Dekan Fakultas Syariah UIN Jambi menjelaskan bahwa mimisan tidak membatalkan puasa, kecuali apabila darah tersebut sampai terhirup atau tertelan, maka bisa membatalkan ibadah puasa.

"Tentu tidak membatalkan puasa selagi darah mimisan tidak terhirup oleh hidung dan juga tidak tertelan," jelas Miftah, dilansir Grid.Id.

Hal ini juga disebutkan dalam kitab Darul Ifta’ Al-Mishriyah, yaitu :

“Apa yang membatalkan puasa? Ialah segala benda yang masuk pada jauf dengan sengaja melalui jalan terbuka seperti hidung, telinga, mulut, kubul, dan dubur.

Segala sesuatu yang keluar dari tubuh tidaklah membatalkan puasa, seperti darah, angin dan air.

Namun sebaliknya, segala sesuatu yang masuk ke dalam tubuh melalui jalan terbuka seperti hidung, mulut, dan telinga yang dapat membatalkan puasa.

Sehingga, apabila umat muslim yang berpuasa mengalami mimisan, maka puasanya tidak batal karena darah mimisan adalah darah yang keluar dari tubuh.

Baca juga: Apakah Hirup Asap Rokok atau Vape Bisa Batalkan Puasa? Ini Penjelasan Ustaz

Tips Mengatasi Mimisan Saat Puasa

Melansir TribunKaltim.Co, berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi mimisan saat puasa, diantaranya :

- Jangan menyumbat hidung

Beberapa orang akan menempelkan kapas, tisu atau bahkan tampon ke hidung untuk menghentikan pendarahan.

Cara ini sebenarnya dapat memperburuk pendarahan karena dapat semakin mengiritasi pembuluh darah dan tidak memberikan tekanan yang cukup untuk menghentikan pendarahan.

Sebaiknya, gunakan tisu atau waslap basah untuk menampung darah yang keluar dari hidung.

- Condongkan tubuh sedikit ke depan, dan bernapaslah melalui mulut.

Posisi ini dapat mencegah darah mengalir ke tenggorokan, yang bisa menyebabkan batalnya puasa

- Jangan berbaring ketika mencoba menghentikan mimisan, karena dengan berbaring dapat membuat tertelannya darah yang dapat mengiritasi perut.

- Lepaskan lubang hidung setelah 10 menit dan periksa apakah pendarahan sudah berhenti, apabila masih berlanjut dapat mengulangi tahap yang sama berulang kali hingga darah berhenti.

- Kompres hidung dengan menggunakan semprotan dekongestan yang dapat menutup pembuluh darah kecil untuk menghentikan mimisan.

- Jika mimisan berlangsung lebih dari 20 menit atau setelah terjadi cedera, kamu harus segera mencari pertolongan medis.

(Magang TribunSolo.Com/Ilham Dwi Rahman)

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved