Mantap Lur! Warga Sukoharjo Akan Punya 8 Lapangan Tenis Standar Nasional, Pemkab Siapkan Rp 200 Juta

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Proyek revitalisasi pembangunan lapangan tenis telah dimulai Pemkab Sukoharjo melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar).

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan fasilitas olahraga yang tersedia bagi masyarakat ataupun atlet lokal.

Setidaknya ada delapan lapangan tenis yang masuk dalam program revitalisasi Pemerintah Kabupaten Sukoharjo.

Delapan lapangan tersebut, enam diantaranya lapangan tenis di Gelora Jombor, dan dua lapangan lainnya berada di Budi kridasena.

Kepala Disporapar Sukoharjo Setyo Aji Nugroho menuturkan, Rencana rehabilitasi akan dikebut mulai bulai ini.

Baca juga: Kejar Target! Pemkab Evaluasi Sepekan Sekali Proses Pembangunan Gedung Pertemuan Sukoharjo

"Perencanaan rehabilitas tersebut setelah Disporapar Sukoharjo melakukan pemantauan, dan didapati delapan lapangan tenis rusak," ucap aji, saat dikonfirmasi TribunSolo.com.

Lebih lanjut Aji mengaku, rehabilitas delapan lapangan tenis tersebut akan menghabiskan anggaran dana capai Rp 200 juta.

Menurutnya, rehabilitasi dimulai dari lapangan tenis di Gelora Jombor, Kecamatan Bendosari.

Upaya ini diperlukan, karena lapangan tenis yang ada tidak memenuhi standar kompetisi.

Sehingga diperlukan perbaikan supaya lapangan layak untuk menggelar even-even yang ada.

“Akan kami rehab menjadi standar nasional, supaya nanti bisa digunakan untuk kompetisi tingkat nasional,” paparnya.

Baca juga: Bupati Sukoharjo Ajak Warga Tingkatkan Ketahanan Keluarga via Program Bangga Kencana & Kampung KB

Tak hanya itu, lapangan tenis di Gelora Jombor sudah dilirik untuk berbagai kompetisi tenis tingkat nasional maupun internasional.

Sehingga upaya rehabilitasi ini segera dikebut.

“Harapannya, dukungan dari pemkab ini bisa memunculkan bibit-bibit atlet tenis potensial. Sekaligus untuk kemajuan atlet tenis di Sukoharjo,” ujarnya.