Viral
Viral Putri Selebgram Diduga Dianiaya Pengasuh, Mata Lebam Hingga Ditetesi Minyak Kutus-kutus
Putri selebgram Aghnia Punjabi yang bernama JAP, diduga menjadi korban kekerasan dari pengasuhnya yang disebut sebagai I.
Penulis: Tribun Network | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Dalam unggahan tersebut, Aghnia juga menyertakan komunikasi antara I dengan pengasuh lainnya, serta rekaman dugaan kekerasan yang dilakukan I kepada anaknya.
Baca juga: Soroti Sopir Truk yang Viral Kecelakaan di Tol Halim, Hasto Sentil Gibran : Akibat Belum Dewasa
Baru-baru ini, Aghnia Punjabi kembali emosi usai mengetahui sebuah fakta mengejutkan.
Bagaimana tidak, mata anaknya ternyata ditetesi minyak kutus-kutus oleh sang pengasuh.
Hal itu diungkap melalui akun Instagram @emyaghnia, Jumat (29/3/2024).
Dalam unggahannya, Aghnia Punjabi meluapkan emosinya gegara sang pengasuh tetesi minyak kutus-kutus ke mata anaknya.
"WOI LAKNAT!
Aku lihat kau tumpahkan itu kutus kutus ke muka Cana. Ya Allah bayangkan sepanas apa masuk mata," ungkap Aghnia.
Tak hanya itu, sang selebgram juga mengungkapkan bahwa polisi gak kuat lihat video penganiayaan anaknya.
"Sudah dilihat 1 jam lebih waktu penyiksaan dengan pukulan tanpa henti, ada pakai buku juga dipukulkan ke kepala.
Kepala anakku di pukul buku sampai polisi gak tega melihat.
Laknatullah!
Semoga Allah bales semua ya sus, selamat menikmati hari liburmu di bui," terangnya.
(*)
Viral di Solo, Beredar Unggahan Tanah Nganggur 2 Tahun Bakal Disita Negara, Cek Faktanya |
![]() |
---|
Setelah Terima SK PPPK, Puluhan Guru di Sejumlah Daerah Izin Gugat Cerai Suami, Termasuk di Wonogiri |
![]() |
---|
Viral Oknum Opang Maksa Hentikan Taksi Online, Padahal Ada Penumpang Ibu Gendong Bayi |
![]() |
---|
Donat Pinkan Mambo Selusin Rp 200 Ribu Jadi Viral Setelah Dikritik Food Vlogger, Nanakoot Minta Maaf |
![]() |
---|
Kronologi Lengkap Guru Madin Ahmad Zuhdi di Demak, Sempat Didenda Rp 25 Juta Setelah Menampar Murid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.