4 Amalan di Bulan Syawal yang Dianjurkan Rasulullah, Salah Satunya Menikah

TRIBUNSOLO.COM - Ramadhan 1445 H sudah berlalu, kini Umat Islam di dunia memasuki bulan Syawal, bulan yang penuh keistimewaan.

1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu (10/4/2024) kemarin.

Ada banyak amalan sunnah pada bulan Syawal yang apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala bahkan berlipat ganda, apa saja amalan tersebut?

Baca juga: Jangan Lupa Lur, Besok Ada Grebeg Syawal di Bukit Sidoguro Klaten, Bupati Sri Mulyani Hadir 

Dilansir dari Serambinews.com, inilah empat amalan yang dianjurkan untuk dilakukan di bulan Syawal.

1. Silaturahmi

Tidak hanya pada bulan Syawal saja, amalan ini juga dianjurkan dilakukan kapan saja.

Silaturahmi bisa menjadi momen untuk lebih memupuk silaturahmi adalah setelah melaksanakan salat Ied dengan saling mengunjungi kerabat dan keluarga kita untuk mengucapkan selamat sekaligus saling mendoakan kebaikan dan memaafkan.

Anjuran untuk bersilaturahmi sesuai dengan sabda Rasullullah sallallohu alaihi wa salam dari sahabat yang mulia Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu Rasulullah sallallohu alaihi wa salam bersabda,

مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ عَلَيْهِ فِي رِزْقِهِ وَأَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ، أخرجه البخاري.

“Siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaknya ia menyambung silaturrahminya (dengan kerabat).”(HR. Bukhari).

Baca juga: Doa Pernikahan agar Dikaruniai Anak Kembar, Baca Amalan Nabi Zakaria AS Berikut Ini

2. Puasa Enam Hari

Amalan lain yang dianjurkan Rasulullah sallallohu alaihi wa salam pada bulan Syawal adalah puasa.

Hal itu sesuai sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dari Abu Ayyub Al Anshoriy, beliau shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

“Siapa saja yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim).