Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada 2024

Tak Ingin Hanya Jadi Pendukung, PKS Juga Bakal Mintakan Rekomendasi Balon Pilkada Boyolali dari PDIP

Meski PDIP bisa mengusung bacabup sendiri, tapi PKS yang sudah berkomitmen bekerjasama tak ingin hanya sekedar mendukung saja.

TribunSolo/Tri Widodo
Nur Arifin, Ketua DPD PKS Boyolali 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jumlah kursi yang diperoleh PDIP sudah lebih dari cukup untuk mengusung pasangan Calon (Paslon) di Pilkada Boyolali.

Dimana, untuk bisa mengusung Paslon di Pilkada, Parpol atau gabungan parpol minimal harus punya 20 persen kursi parlemen.

Di Boyolali kursi DPRD-nya sebanyak 50 kursi. 36 kursinya sudah dikuasai PDIP.

Meski PDIP bisa mengusung sendiri, tapi PKS yang sudah berkomitmen bekerjasama tak ingin hanya sekedar mendukung saja.

PKS dengan 4 kursi juga ingin sama-sama mengusung Paslon yang diusung PDIP.

Hal itu sebagai wujud keseriusan PKS yang ingin berkontribusi dalam pembangunan Boyolali selama 5 tahun ke depan.

"PKS pada prinsipnya tetap berkeinginan menjadi partai pengusung tidak hanya sekedar hanya mendukung calon yang ada," kata Ketua DPD PKS Boyolali Nur Arifin, Senin (27/5/2024).

Baca juga: Sepakati Kerjasama dengan PDIP, PKS Boyolali Tetap Lakukan Penjaringan Calon Bupati-Wakil Bupati

Baca juga: Langkah PKS di Pilkada Solo 2024, Segera Umumkan Bakal Calon Hasil Penjaringan Internal

DPC PDIP Boyolali sudah mengirimkan tiga nama ke DPP untuk dimintakan rekomendasi.

Ketiganya itu Bupati- Wakil Bupati petahana dan Ketua DPRD Boyolali.

PKS pun akan memproses ketiga bakal calon (Balon) itu.

"Sehingga siapapun calon bupati yang muncul, nanti juga akan kita proses secara internal sampai ke DPP PKS," katanya.

Bakal calon yang akan disepakati bersama PDIP, juga akan dimintakan rekomedasi DPP PKS.

"Ya intinya, kita ingin sebagai pengusung. Siapapun calonnya. Sehingga ada proses yang harus dilalui oleh pasangan calon itu melalui proses internal PKS," jelasnya.

Dengan begitu, PKS juga akan mengantarkan pasangan yang direkomedasi saat mendaftar ke KPU Boyolali pada Agustus nanti.

"DPP PKS ingin juga ada komitmen terhadap pembangunan 5 tahun ke depan di Boyolali bersama PKS dengan PDIP," imbuhnya. 

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved