Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada 2024

2 Calon Pengganti Jekek di Penjaringan Pilkada 2024 PDIP Wonogiri Jateng, Ada Mantan Sespri Menteri

Dua orang mendaftar sebagai calon bupati pada penjaringan calon bupati dan calon wakil bupati yang diselenggarakan oleh PDI Perjuangan Wonogiri.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Erlangga Bima
DPC PDIP Wonogiri 

Namun menurutnya kekuasaan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan.

"Modal Bismillah dengan kuasa Allah segala-galanya. Dan semangat teman-teman yang support saya. Tentunya sudah siapkan modal masalah logistik, tapi itu privat," kata Edi.

Sementara itu, saat ditanya kenapa memilih PDI Perjuangan sebagai kendaraanya di Pilkada Wonogiri, Edi menyebut PDI Perjuangan memiliki nilai-nilai nasionalisme.

"Proses perjalanan hidup saya, saya kira yang pas PDIP nilai-nilai nasionalisme," ujarnya.

Sebagai informasi saat ditanya latar belakangnya, Edi mengaku dulunya adalah Mantan Sespri Menteri Negara yang Diperbantukan Presiden dan Pangti ABRI Sri Mulyono Herlambang.

Selain itu, ia menjadi pengusaha di bidang properti.

Diketahui, Edi sempat mendeklarasikan dirinya sebagai calon bupati pada Oktober 2023 lalu.

2. Setyo Sukarno

Setyo Sukarno saat mendaftar penjaringan calon bupati di PDI Perjuangan Wonogiri, Jumat (30/5/2024).
Setyo Sukarno saat mendaftar penjaringan calon bupati di PDI Perjuangan Wonogiri, Jumat (30/5/2024). (TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti)

Setyo Sukarno saat ini menjabat sebagai wakil bupati Wonogiri. 

Ia mengambil sekaligus mengembalikan formulir penjaringan Pilkada 2024 milik PDIP Wonogiri pada 30 Mei 2024. 

Setyo mengaku bakal melanjutkan program pembangunan bersama bupati sebelumnya, Joko Sutopo alias Jekek.

Selain itu ia juga bakal melanjutkan visi yang belum tercapai.

"Bahwa pak bupati dan saya di periode 2021-2026 mengusug visi maju, mandiri dan sejahtera. Tentunya dari target yang disampaikan pak Bupati ternyata ada target yang belum terpenuhi seperti kemiskinan satu digit, hari ini masih 10,94 persen," kata Setyo.

Selain itu, pembangunan berkelanjutan menurutnya juga termasuk peningkatan sumber daya manusia (SDM), indeks pembangunan manusia (IPM). 

"Kami juga ingin mendorong SDM kita tingkatkan, kesehatan, itulah yang kami sampaikan termasuk pembangunan sarpas jalan," ujar Setyo.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved