Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Peredaran Hewan Kurban di Solo Jateng Bisa Capai Ribuan Ekor, Dispangtan Perketat Pengawasan 

Peredaran hewan kurban di Kota Solo mengalami kenaikan jelang idul adha ini. Diperkirakan ada ribuan ekor yang masuk.

TribunSolo.com / Anang Ma'ruf
Ilustrasi Sapi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perternakan (Dispangtan) Kota Solo, Eko Luthfi memprediksi akan ada kenaikan peredaran hewan kurban pada Idul Adha 2024 di Kota Solo.

Ditemui di kantor Dispangtan Solo, Eko menerangkan bahwa setidaknya ia memprediksi akan ada kenaikan sekitar 5 sampai 10 persen peredaran hewan kurban dari tahun 2023 lalu.

Dari catatan Dispangtan Solo, pada tahun 2023 setidaknya ada 9.000-an hewan kurban yang beredar di Kota Bengawan dengan rincian Sapi 3.139 ekor, Kambing 5.626 ekor dan Domba 330 ekor.

"Kurang lebih sama, kalau tahun lalu 16 persen kenaikan, mungkin tahun ini sampai 10 persen," kata Eko.

Sementara itu, peredaran hewan kurban di Kota Solo kebanyakan disebut Eko berasal dari peternakan sekitar wilayah Solo Raya.

"Biasanya kebanyakan dari Solo Raya (untuk sapi kurban yang beredar di Solo)," ujar Eko, Selasa (4/6/2024).

Seperti halnya Idul Adha sebelumnya, Dispangtan Solo disebut Eko akan menggencarkan pengawasan peredaran hewan kurban.

Sejumlah langkah pun juga telah diambil untuk menekan peredaran hewan kurban yang membahayakan bagi masyarakat.

"Kami sudah membuat tim pemeriksaan hewan kurban dengan personilnya ada 60 orang dan akan berkerja di 5 kecamatan dan untuk 54 kelurahan," sambungnya.

Baca juga: Tips dari Dokter Hewan Sragen Jateng, Cara Memilih Sapi & Kambing Sehat untuk Dijadikan Hewan Kurban

Dalam hal penyembelihan sendiri, Eko juga menjelaskan bahwa Dispangtan Solo melakukan sosialisasi terkait tata cara penyembelihan dengan mengumpulkan puluhan takmir masjid.

"Selain itu kami juga melakukan sosialisasi cara penyembelihan hewan kurban yang tadi sudah kita laksanakan dengan mengundang 50 orang dari takmir Masjid di Kota Solo baik melalui teori dan praktek," urainya.

Sementara itu, terkait pemeriksaan peredaran hewan kurban di sejumlah pedagang juga telah digencarkan oleh Dispangtan Solo sejak hari Senin (3/6/2024) kemarin.

"Untuk pemeriksaan sudah kita mulai pada hari kemarin 3 Juni sampai tanggal 20 Juni mendatang," lanjutnya.

Sementara itu, Eko menghimbau bagi para peternak atau pedagang hewan kurban untuk memperhatikan aturan sari pemerintah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved