Bupati Jekek Jadi Orang Pertama yang Dicoklit Oleh KPU Wonogiri Jateng, Siapa Selanjutnya?

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Proses pemutakhiran data pemilih di Wonogiri untuk Pilkada 2024 dimulai, Senin (24/5/2024).

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo menjadi orang pertama yang dicoklit (pencocokan dan penelitian).

Tim dari KPU dipimpin Ketua KPU Wonogiri Satya Graha dan seorang petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) melaksanakan coklit pada Senin pagi.

Hasilnya, tak ada perubahan data dalam diri dan keluarga Bupati Wonogiri Joko Sutopo.

Data untuk keperluan kepemilihan dalam Pilkada 2024 sama seperti perhelatan pemilu sebelumnya.

"Tidak ada yang berubah, hanya umur yang bertambah, tambah tua," kelakar pria yang akrab disapa Jekek itu.

Baca juga: Hasil Coklit di Wonogiri: KPU Tetapkan 851 Ribu Daftar Pemilih Sementara, Masih Bisa Naik-Turun

Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha menyebut Jekek menjadi orang pertama yang dicoklit. Selanjutnya, pantarlih juga akan mencoklit ke tokoh-tokoh lain seperti Wakil Bupati, Sekda hingga Camat.

Menurut dia, sebelum mencoklit para pantarlih sudah menerima pembekalan dan mengikuti apel. Pantarlih juga akan memulai mencoklit tokoh-tokoh di wilayah kerja masing-masing.

"Satu pantarlih targetnya minimal lima KK di hari pertama ini. Hari ini kita fokuskan di rumah tokoh-tokoh setempat sekaligus kulo nuwun," jelasnya.

Selanjutnya, para pantarlih akan bekerja sesuai rencana kerja masing-masing. Pantarlih akan bekerja selama sebulan hingga 24 Juli mendatang mencoklit di wilayah kerjanya.

"Coklit selama sebulan sampai 24 Juli nanti. Pantarlih kita bekali kelengkapan seperti topi, rompi, ID card dan formulir-formulir itu," jelas dia.

Adapun jumlah daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) pada Pilkada Wonogiri sebanyak 853.774 orang, atau sedikit lebih banyak dibandingkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu lalu.

"Warga kami mohon untuk support dan menyiapkan data seperti KK dan KTP. Petugas pantarlih dibekali identitas, selain itu, rekrutmen kita upayakan domisili warga setempat karena pengenalan wilayah," pungkas dia.