6 Pernyataan Gusti Bhre soal Pilkada 2024 di Solo Jateng, Bantah Sudah Terima Restu Sang Ibu

“Senang lah ke acara pertunjukannya bagus-bagus. Sekalian kumpul-kumpul lihat sejarahnya yang panjang," jelas dia.

"Tentu penuh pasang surut tapi banyak pencapaian. Banyak belajar,” tambahnya.

Ia pun berpesan agar melanjutkan pencapaian-pencapaian yang sudah baik.

Selain itu, Pemerintah Kota Solo perlu banyak belajar untuk memperbaiki program yang masih punya banyak kekurangan.

“Selama ini Solo udah banyak pencapaian semoga kita bisa terus sama-sama melanjutkan yang sudah baik. Belajar dari yang kurang baik diperbaiki yang sudah baik dipertahankan. Program sudah berjalan dengan baik,” tuturnya.

Ia mengapresiasi beberapa periode kepemimpinan yang sudah menyumbangkan perkembangan yang cukup pesat.

Baca juga: Gerindra Klaim Koalisi Sepakat Usung Gusti Bhre di Pilkada Solo Jateng, Golkar Perjuangkan Sekar

“Banyak pembangunan sudah dilakukan di pemerintahan Pak Jokowi, Pak Rudy, Mas Gibran bagus-bagus sekali. Semoga bisa terus berlanjut Solo semakin maju ke depan,” jelasnya.

Ia sebagai Pengageng Praja Mangkunegaran siap ikut berkontribusi untuk kemajuan Kota Solo. Terutama di bidang kebudayaan dan pariwisata.

“Mangkunegaran kami selalu hadir di sini untuk bersinergi untuk masyarakat Kota Solo bagaimana kita bisa terus berpartisipasi dan berkontribusi di bidang pariwisata kebudayaan. Harapannya bisa sinergi terus. Sementara ini masih fokus di Mangkunegaran,” tuturnya.

Gusti Bhre menjelaskan banyak hal yang harus dikoordinasikan antara Pemerintah Kota Solo dan Praja Mangkunegaran.

“Sementara ini banyak koordinasi untuk acara di Mangkunegaran,” jelasnya saat ditemui di Taman Balekambang, Rabu (19/6/2024) malam.

Sejumlah kegiatan akan diadakan di Mangkunegaran. Mulai dari pameran seni hingga prosesi sakral akan diadakan di tempat ini.

“Akhir bulan ini ada pameran instalasi di Taman Pracima. Kombinasi antara taman dan kesenian. Nanti ada acara Malam 1 Suro. Kebetulan di malam minggu kita harus lebih banyak koordinasi. Tentunya bekerjasama dengan semua pihak,” jelasnya.

Sedangkan terkait dirinya yang digadang-gadang sebagai penerus Gibran, ia belum menentukan sikap. Saat ini ia sedang fokus memimpin Praja Mangkunegaran.

“Sementara fokus di Mangkunegaran. Belum (ada partai yang meminang),” tuturnya.

5. Pergi ke Jakarta

Bhre sempat pergi ke Jakarta beberapa waktu lalu. 

Bhre menegaskan bahwa kegiatan yang dilakukannya di Jakarta hanya berkaitan dengan urusan pribadi atau keluarga.

Itu tidak ada kaitan pertemuan dengan partai politik.

"Ke jakarta satu hari? Ya kemarin dalam rangka ketemu keluarga. Lebih ke urusan pribadi sih," tambahnya.

Bhre pun sempat terkejut dengan pertanyaan awak media yang mengetahui dirinya sempat ke Jakarta dalam waktu dekat lalu.

"Mboten mboten, kok tahu aja saya di jakarta," kata dia.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Vietnam di Perebutan Peringkat 3 AFF U16 di Stadion Manahan Solo Jateng

Kembali ditegaskan apakah dirinya bakal maju di kontestasi Pilkada Solo.

Bhre tidak menolak, namun dirinya mengaku bahwa saat ini fokusnya adalah mengembangkan Pura Mangkunegaran.

"Kalau saya sementara ini masih fokus di Mangkunegaran," tegasnya.

Namun demikian, Bhre juga mengaku berterima kasih atas perhatian para tokoh politik di kota Solo kepada dirinya.

"Tapi terima kasih atas masukannya, terima kasih," pungkasnya.

6. Bantah Terima Restu

Gusti Bhre juga menanggapi kabar dirinya mendapat restu dari sang ibunda, Gusti Kanjeng Putri (GKP) Mangkunagara IX untuk maju di kontestasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2024.

Ditemui saat blusukan di wilayah Makam Bergolo, Kecamatan Serengan, Solo, Sabtu (29/6/2024) siang, Bhre membantah terkait kabar dirinya mendapat restu dari sang ibunda maju di Pilkada Solo.

"Nggak-nggak, nggak benar itu," tegas Bhre.

Bahkan saat disinggung terkait makin seringnya blusukan menemui warga dan berbagi paket sembako. 

Bhre menegaskan kegiatan itu memang rutin ia lakukan sebagai penguasa Pura Mangkunegaran untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat dan juga menjadi salah satu kegiatan rutin menjelang peringatan malam 1 Suro dalam peninggalan Jawa dari Pura Mangkunegaran.

"Ya silaturahmi saja dengan teman-teman masyarakat di sini, dengan mengobrol, melihat lingkungan juga dan tentunya bertukar pikiran. Yang utamanya sih silaturahmi," jelas Bhre.

"Iya memang setiap menjelang suro kita mencoba berbagi dan bermanfaat. Semoga Mangkunegaran bisa bermanfaat bagi warga Solo," tambahnya.

(*)