Mantap! Bupati Sukoharjo Berikan Sosialisasi MCP KPK-RI, Ingatkan Seluruh Kepala Desa Soal Korupsi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, memberikan sosialisasi mengenai Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) kepada seluruh Kepala Desa di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, yang digelar di Gedung Menara Wijaya pada Rabu (3/7/2024).

Sosialisasi ini juga dihadiri oleh pejabat tinggi Pemerintah Kabupaten Sukoharjo serta Camat dari 12 Kecamatan di Kabupaten Sukoharjo.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Etik Suryani menekankan pentingnya implementasi MCP KPK-RI sebagai upaya pencegahan korupsi di tingkat desa.

"Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK-RI Tahun 2024 merupakan salah satu upaya strategis untuk memonitor dan mencegah praktik-praktik korupsi, khususnya di tingkat pemerintahan desa," ucap Etika Kepada TribunSolo.com, Rabu (3/7/2024).

Menurut Etik, Sebagai lembaga pemerintah Kabupaten harus terus meningkatkan transparansi, meningkatkan akuntabilitas, dan melakukan penyederhanaan proses kerja terutama pada proses pengadaan barang dan jasa.

Baca juga: Pj Bupati Timotius Suryadi Ucap Terima Kasih, Sampaikan 7 Raperda yang Diusulkan ke DPRD Karanganyar

Sehingga penyederhanaan proses pelayanan kepada masyarakat sekaligus memberikan pelayanan yang berintegritas pelayanan yang mengedepankan kepentingan warga.

"Yang pasti Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK-RI ini untuk pencegahan anti korupsi, yang di mana bertujuan agar pemerintah Desa mengelola manajemen yang sangat baik," ujarnya.

Perempuan nomor satu di kota makmur itu juga mengimbau kepada seluruh kepala Desa agar berhati-hati untuk mengelola dana Desa.

"Harapan saya dari sosialisasi, kami (Pemkab Sukoharjo) mengingatkan mereka (Kepala Desa) harus mempertanggungjawabkan semuanya," lanjutnya.

Etik juga memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan Sosialisasi Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK-RI Tahun 2024 bagi Kepala Desa Se-Kabupaten Sukoharjo ini.

"Saya selaku Bupati Sukoharjo menyambut baik kegiatan ini, mengingat tindak pidana korupsi merupakan salah satu masalah yang selalu menjadi sorotan dan sekaligus keprihatinan masyarakat," pungkas Etik.

Dengan demikian ada nya kegiatan ini dapat memperkokoh dan memperkuat langkah yang strategis dalam upaya pencegahan maupun pemberantasan korupsi secara terintegrasi di Kabupaten Sukoharjo, sehingga kita semua dapat mewujudkan Kabupaten Sukoharjo yang bebas korupsi. (*/Adv)