Kebakaran Pabrik PT Hansoll di Boyolali
10 Karyawan Perempuan Dilarikan ke RS, Pingsan Hirup Asap Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng
Seluruh karyawan pabrik tekstil PT Hansoll yang terbakar memang selamat. Hanya saja, 13 karyawan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo.
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Seluruh karyawan pabrik tekstil PT Hansoll yang terbakar memang selamat.
Tak ada buruh yang terjebak dalam bangunan pabrik yang ada di Desa Randusari, Kecamatan Teras, Boyolali, itu.
Hanya saja, 13 karyawan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Karyawan ini semula telah keluar dari dalam bangunan gedung saat api melalap kardus berisi hasil produksi pabrik.
Namun, sebagian karyawan kemudian diminta untuk mengeluarkan barang produksi jauh dari titik api.
Baca juga: POTRET Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng, Karyawan Pria Gotong Royong Selamatkan Hasil Produksi
Nah, saat proses evakuasi barang pabrik api terus membesar dan menghasilkan kepulan asap hitam pekat.
Celakanya, arah angin saat peristiwa itu ke utara.
Asap itu pun menyelimuti para pekerja yang ada di area pabrik itu.
Sri Sulastri salah satu karyawan yang menghirup asap hitam itu.
Dia menjadi satu dari 13 karyawan yang terpaksa dilarikan ke RS Indriati Boyolali.
Warga Kecamatan Tulung, Klaten itu semula sempat pingsan akibat menghirup asap itu.
Beruntung, setelah ditangani tim medis, dia kemudian sadarkan diri dan kepulan asap itu tak berdampak besar bagi kondisi tubuhnya.
Dia pun diperbolehkan pulang, setelah menjalani perawatan di IGD RS tersebut.
"Alhamdulillah, sudah baik. Cuma masih sedikit syok saja. Ini tinggal menunggu obat, terus pulang," katanya saat ditemui TribunSolo.com di depan IGD.
Baca juga: Warga-Karyawan Nyaris Baku Hantam Saat Pemadaman Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng, Ada Apa?
Dia mengaku awalnya sudah keluar dari bangunan pabrik.
Namun saat membantu mengevakuasi barang-barang, dia menghirup asap yang kemudian membuatnya harus ada di rumah sakit ini.
Sementara itu, Humas RS Indriati Boyolali, Susana Kristianawati mengatakan pihaknya menangani 13 karyawan pabrik tersebut.
Terdiri dari 3 laki-laki dan 10 perempuan.
"Untuk kondisinya tadi saat datang sesak nafas. Semua sudah ditangani oleh tim medis IGD," kata Susan, sapaannya.
Dia mengatakan seluruh pasien kemudian dilakukan pertolongan pertama yakni diberikan oksigen.
Secara umum, 13 karyawan ini mengeluhkan sesak nafas.
Baca juga: KESAKSIAN Karyawan Pabrik PT Hansoll di Boyolali Jateng, Kebakaran Terjadi Setelah Masuk Istirahat
Hanya saja, ada satu pasien yang juga mengeluhkan kondisi tubuhnya yang susah gerak.
Setelah ditanya, salah satu karyawan itu mengaku sempat tertimpa kardus.
Untuk itu, pihaknya akan melakukan pemeriksaan lanjutan berupa pemeriksaan Rontgen.
"Dari 13 itu, ada 2 di rawat inap. Keduanya laki-laki," ujarnya.
Kedua karyawan yang dirawat ini ini dikarenakan banyak menghirup atau terpapar langsung asap saat kebakaran itu.
Sehingga, pihaknya perlu melakukan tindakan lanjut terhadap kedua pasien ini.
(*)
Kebakaran Pabrik PT Hansoll di Boyolali
TribunBreakingNews
Boyolali
Rumah sakit
Kebakaran
PT Hansoll
3 Karyawan Diperiksa Buntut Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng, Cari Tahu Penyebab Api Muncul |
![]() |
---|
Sehari Pasca Kebakaran Pabrik PT Hansoll di Boyolali Jateng, Ribuan Buruh Masuk Kerja Seperti Biasa |
![]() |
---|
5 Fakta Kebakaran Pabrik Hansoll di Boyolali Jateng: 13 Karyawan Dilarikan ke RS hingga Penyebabnya |
![]() |
---|
Korsleting Listrik Dekat Blower Diduga Penyebab Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng |
![]() |
---|
POTRET Kebakaran Pabrik di Boyolali Jateng, Karyawan Pria Gotong Royong Selamatkan Hasil Produksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.