Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ketua OSIS SMA Meninggal di Klaten

Nasib 3 Siswa SMAN 1 Cawas Klaten Jateng yang Ceburkan Fajar Hingga Tewas Kesetrum, Tak Dilaporkan

Pada kejadiannya, Fajar diceburkan ke kolam sekolah saat mendapatkan kejutan dari teman-temannya.

TribunSolo.com / Istimewa
KOLASE FOTO (Kiri ke kanan) : Lokasi kolam sekolah SMAN 1 Cawas, Klaten dan sosok semasa hidpu Fajar Nugroho, Ketua OSIS SMAN 1 Cawas. 

TRIBUNSOLO.COM - Kasus tewasnya Fajar Nugroho (18), Ketua Osis SMAN 1 Cawas Klaten yang kesetrum di kolam sekolah setelah diceburkan oleh 3 temannya, tengah menjadi sorotan.

Hal ini tak lepas dari suasana bahagia seharusnya dirasakan namun berubah menjadi momen duka

Baca juga: Meninggal di Hari Ulang Tahun, Fajar Ketua OSIS SMA 1 Cawas Klaten Jateng Dimakamkan Hari ini

Di hari meninggalnya Fajar ternyata bertepatan dengan hari ulang tahunnya.

Pada kejadiannya, Fajar diceburkan ke kolam sekolah saat mendapatkan kejutan dari teman-temannya.

Kendati demikian, keluarga Fajar menolak kasus ini dibawa ke ranah hukum.

"Dari pihak korban tidak melaporkan kejadian tersebut. Termasuk meminta tidak di proses hukum,” jelas Kapolsek Cawas AKP Umar Mustofa menjelaskan, Rabu (10/7/2024).

Kendati demikian, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan.

 

"Tapi kepolisian tetap melakukan penyelidikan. Nantinya setelah dilakukan pemeriksaan tambahan ini, baru akan kami lakukan gelar perkara. Apakah ada unsur pidana atau tidak,” ujar Umar.

"Tinggal kembali lagi, apakah karena kelalaian korban sendiri yang menarik kabel itu. Kami kan belum tahu, maka otomatis kami lakukan pemeriksaan mendalam,” tambah Umar.

Baca juga: Ulang Tahun Berakhir Duka, Ketua OSIS SMA di Klaten Jateng Meninggal, Polisi Cek Lokasi

Polisi periksa 6 saksi

Polisi telah memeriksa 6 saksi dalam kasus kematian Ketua Osis SMAN 1 Cawas, Fajar Nugroho, pada Rabu (10/7/2024).

"Kami dari Polsek masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan, yang sudah diperiksa 6 orang di lokasi,"

"Dan mungkin masih melakukan pemeriksaan lagi, kepada 1 orang lagi yang terkena setrum," ujar Kapolsek Cawas, AKP Umar Mustofa.

Pemeriksaan tambahan serta gelar perkara nantinya juga akan dilakukan. 

"Nanti akan kita gelarkan, apakah ada unsur pidana atau tidak," kata Umar.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved