Pelajar Sragen Tewas Latihan Bela Diri
Tewas saat Latihan Bela Diri, Keluarga Pelajar di Miri Sragen Jateng Tak Terima, Lapor ke Polisi
Pihak keluarga yang tak terima lantas melaporkan peristiwa ini ke Mapolres Sragen. Saat ini kasus tersebut ditangani Satreskrim Polres Sragen.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Seorang pelajar di Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, dikabarkan meninggal dunia setelah latihan pencak silat.
Pihak keluarga yang tak terima lantas melaporkan peristiwa ini ke Mapolres Sragen.
Kemudian, jenazah korban dilakukan autopsi di Rumah Sakit Dokter Moewardi (RSDM) Solo.
Kapolsek Miri Iptu Prayitno mewakili Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam membenarkan kabar tersebut.
Dia mengaku, saat ini kasus tersebut ditangani Satreskrim Polres Sragen.
"Kini sedang ditangani Polres," singkat dia.
Pelajar tersebut diduga meninggal dunia saat perjalanan ke RSUD dr Soeratno, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jum'at (12/7/2024) malam.
Baca juga: 4 Fakta Pria Warga Sragen Jateng Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Rumah, Sosoknya Hidup Seorang Diri
Baca juga: Fakta Baru Pengeroyokan Pemuda Berkaus Komunitas Silat di Sukodono Sragen Jateng, 1 Pelaku Residivis
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, identitas korban M. Jaiz Andika Putra (15) warga Dukuh Gunungsono RT 21, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Sragen, Jawa Tengah.
Diketahui korban merupakan pelajar kelas VIII-C SMP N 2 Miri, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.
Korban meninggal dunia saat mengikuti latihan bersama dengan salah satu perguruan silat, Jum'at (11/7/2024) malam.
Saat itu, latihan tersebut berlangsung sekira pukul 19.30 WIB di halaman SDN Gilirejo, di Dukuh Tapen RT 15, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri.
Saat melakukan latihan, korban diduga terkena pukulan seniornya di bagian dada hingga tersungkur.
Korban sempat dilarikan ke IGD RSUD dr Soeratno Gemolong, Kabupaten Sragen, namun sayang nyawanya tak tertolong.
Diduga korban sudah meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit.
Sementara itu, TribunSolo.com, sedang masih menunggu jawaban dan keteranganan dari pihak Polres Sragen terkait kasus ini.
(*)
| Di Balik Kematian Jais saat Latihan Silat di Sragen Jateng, 8 Bulan Ikut Perguruan, Naik Kelas 3 SMP |
|
|---|
| 5 Fakta Pelajar Tewas saat Latihan Bela Diri di Sragen Jateng, Tersangka Terancam 15 Tahun Penjara |
|
|---|
| Kabar Awal Kematian Jais Sragen Jateng, Ibu Diberitahu Karena Sesak, Ayah Dikabari Karena Kecelakaan |
|
|---|
| Pesan Terakhir Pelajar Sragen Jateng yang Tewas Latihan Silat ke Ibunya, Suyatmi Diminta Tak Pulang |
|
|---|
| Suyatmi Curiga Luka Lebam Dahi Jais, Saksi Latihan Silat di Sragen Jateng Sebut Karena Jatuh |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.