Tips Meningkatkan Kualitas ASI Bagi Ibu Menyusui, Simak Saran Konselor Laktasi RS JIH Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada bayi selama 6 bulan penuh ternyata memiliki banyak manfaat.

Salah satunya untuk mencegah anak terjangkit suatu penyakit, bahkan pemberian ASI eksklusif bisa berdampak ke jangka panjang kehidupan anak.

Agar manfaat tersebut dapat tersampaikan optimal, tentu saja ASI yang diberikan harus yang berkualitas.

Dokter Anak dan Konselor Laktasi RS JIH Solo, dr. Kartun Henky Sulistyo, M.Sc., Sp.A, (K) Neo membagikan tips bagaimana cara meningkatkan kualitas ASI.

"Yang pertama ibunya harus bersemangat dan rileks dalam pemberian ASI, itu yang utama, karena tanpa semangat dari ibunya, kualitas ASI pasti akan menurun, dan jumlahnya juga akan menurun," katanya kepada TribunSolo.com.

Lanjutnya, apa yang dikonsumsi sang ibu juga harus diperhatikan untuk menjaga kualitas ASI.

Baca juga: Manfaat Memberikan ASI Eksklusif kepada Bayi, Simak Penjelasan Dokter Anak RS JIH Solo

"Makanan yang dikonsumsi ibunya yang (mengandung zat) yang banyak meningkatkan kualitas ASI, seperti daun katuk, kacang-kacanga, kacang almond, sayur bayam, itu makanan yang bisa meningkatkan kualitas ibunya," jelasnya.

Selain itu, dr. Kartun Henky mengingatkan kepada ibu agar tidak diet dulu selama masa menyusui.

"Jadi nggak ada kata diet untuk ibunya, karena banyak ibu setelah melahirkan diet mati-matian, itu menyebabkan kualitas ASI-nya malah menurun," ucapnya.

"Olahraga boleh, cuma yang dimaksud disini olahraga ringan, jalan, mungkin lari sedikit, jadi jangan olahraga yag berat, karena olahraga juga bisa meningkatkan kualitas ASI," pungkasnya.

(*/adv)