Pemilu 2024
Langkah Golkar Klaten Jateng Jegal Koalisi Gemuk PDIP, Lobi ke DPD dan DPP: Masih Kurang 3 Kursi
Golkar Klaten masih mencari cara untuk mendapatkan koalisi memenuhi 3 kursi DPRD, ini untuk bisa mengikuti kontestasi di Klaten.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Optimisme Golkar Kabupaten Klaten belum surut, meski seluruh partai politik (parpol) merapat bekerjasama dengan PDIP di Pilkada Kabupaten Klaten 2024, Sabtu (10/8/2024).
Sekretaris DPD II Golkar Kabupaten Klaten, Triyono mengatakan pihaknya masih optimis.
"Kemarin pak ketua (Yoga Hardaya) masih optimis, bahwasanya sebelum turun rekomendasi masih optimis bisa dapat rekomendasi," ujar Triyono beberapa waktu yang lalu.
Pihaknya juga telah melakukan lobi-lobi, di tingkat DPD I dan DPP. Untuk membahas rekomendasi partai Golkar.
"Cukup surprise nanti, coba saja. Karena nuwun sewu, seperti di klaten kok musuh kotak kosong itu ya insyaallah mustahil," paparnya.
"Kita masih optimis, (masih) ada demokrasi yang baik," imbuhnya.
Golkar kini menjadi partai tunggal, semua parpol parlemen sebelumnya telah merapat dan bekerjasama dengan PDIP untuk Pilkada 2024.
Baca juga: Koalisi Gemuk PDIP Klaten Jateng Kuasai 43 Kursi di DPRD, Sri Mulyani Sebut Bakal Lawan Kotak Kosong
Batas minimal partai agar bisa mendaftarkan pasangan calon bupati- calon wakil bupati ialah 20 persen atau 10 kursi legislatif.
"Kita masih punya 7, masih kurang 3 lagi. Nah kita dalam rangka mencari, di tingkat provinsi ada beberapa pihak yang bisa kita hubungi dan dia (partai) beberapa menyanggupi. Jadi kita masih optimis," tegasnya.
Sebelumnya, 8 parpol yang memiliki kursi legislatif telah sepakat bekerjasama dan menandatangani MoU untuk kontestasi ini.
8 parpol yakni PDIP, Gerindra, PKS, PKB, PPP, PAN, Nasdem, dan Demokrat.
Kendati telah membuat MoU, Triyono mengatakan kemungkinan adanya perubahan.
"Mungkin. Kalau nanti rekomnya sesuai apa yg diharapkan dari partai-partai lain mungkin bisa seperti itu kotak kosong," ucapnya.
"Tapi kalau yang direkom yang dikehendaki tidak sesuai apa yang direkom, wallahualam. Yang menilai partai masing-masing," pungkasnya. (*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.