Berita Sragen
Penanak Nasi Bikin Warga Desa Ketro Sragen Jateng Rugi Puluhan Juta, Rumah Sampai Ludes Terbakar
Diketahui, kebakaran hebat tersebut terjadi pada Rabu (14/8/2024) sekira pukul 14.20 WIB.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Korsleting listrik dari kabel penanak nasi menjadi penyebab rumah Sumiran (59) warga Desa Ketro, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen kebakaran.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasi Humas Polres Sragen, AKP Sigit Sudarsono.
"Dari hasil olah lokasi kejadian, serta keterangan saksi, bahwa kebakaran tersebut bersumber dari korsleting arus pendek kabel penanak nasi," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (15/8/2024).
"Korsleting tersebut kemudian mengakibatkan percikan api dari kabel tersebut, sehingga mengakibatkan kebakaran rumah huni beserta isinya," sambungnya.
Baca juga: Potret Dunia Kerja di Sragen Jateng, Angkatan Kerja 542.178 Orang, Segini Jumlah Penganggurannya
Diketahui, kebakaran hebat tersebut terjadi pada Rabu (14/8/2024) sekira pukul 14.20 WIB.
AKP Sigit menerangkan sebelum kejadian, rumah dalam keadaan kosong, karena ditinggal korban pergi mencari rumput untuk pakan ternak kambing.
Sementara istri korban juga tidak sedang berada di rumah, karena tengah membantu memasak di rumah tetangga yang berjarak 100 meter dari rumah korban.
Lalu, kebakaran pertama kali diketahui oleh oleh tetangga korban.
Dimana, tetangga korban ketika berada di dalam rumahnya melihat api sudah berkobar dari bagian belakang rumah korban.
Api yang sudah berkobar disusul oleh asap hitam yang membumbung tinggi.
Baca juga: Rekomendasi 5 Hotel Murah di Sragen Jawa Tengah : Tarif Mulai Rp 70 Ribuan, Fasilitas Menarik
Rumah korban seluas 10 meter x 8 meter yang terbuat dari dinding papan kayu, dan rangka atap terbuat dari kayu dan bambu, membuat api cepat menyambar ke bagian rumah yang lain.
Kemudian, warga yang mengetahui kejadian tersebut, langsung berusaha memadamkan api serta menghubungi petugas Damkar Sragen untuk meminta bantuan pemadaman.
"3 unit mobil Damkar datang, selang 30 menit api sudah dapat dipadamkan oleh petugas Damkar, namun rumah sudah roboh rata dengan tanah," sambungnya.
"Rumah korban beserta barang-barang di dalamnya habis terbakar, kerugian ditaksir sebesar Rp 20.000.000, kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa," pungkasnya.
Modus Wanita Lulusan SMA Asal Sragen Jadi Dokter Gadungan di Bantul: Tipu Korban hingga Rp 538 Juta |
![]() |
---|
Seorang Warga Sragen Nekat Jadi Dokter Gadungan di Bantul: Pasien Divonis HIV, Raup Setengah Miliar |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut Motor vs Truk Terjadi di Ngarum Sragen, Satu Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Dapur Rumah Warga Sragen Terbakar, Api Tak Merembet Berkat Teriakan Minta Tolong Tetangga |
![]() |
---|
Ditinggal Pergi Belanja, Dapur Rumah Warga Desa Mojorejo Sragen Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.