Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Wonogiri 2024

Makna di Balik Batik Ungu Tarso-Teguh saat Daftar di KPU Wonogiri: yang Bisa Mengalahkan Warna Merah

Tangguh berangkat ke KPU Wonogiri dengan berjalan kaki dari Kantor DPD Golkar yang jaraknya sekitar 600 meter.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/ERLANGGA BIMA SAKTI
Pasangan calon bupati dan calon bupati Wonogiri, Tarso- Kristian Teguh Suryono. 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Wonogiri, Tarso dan Kristian Teguh Suryono, mendaftarkan diri ke KPU Wonogiri, Jawa Tengah, Rabu (28/8/2024).

Tarso-Teguh atau Tangguh tiba di kantor KPU Wonogiri sekitar pukul 10.30 WIB.

Tangguh berangkat ke KPU Wonogiri dengan berjalan kaki dari Kantor DPD Golkar yang jaraknya sekitar 600 meter.

Baca juga: Jalan Kaki, Pasangan Cabup-Cawabup Wonogiri Jateng Tarso-Teguh Suryono Daftar ke KPU

Saat mendaftar, Tarso dan Teguh kompak mengunakan baju batik panjang dengan warna dominan ungu.

Tarso mengenakan kopiah, sementara Teguh mengenakan blangkon.

"Kita pakai yang ungu ini kita percaya diri kalau pakai ini akan menarik seluruh warga masyarakat Wonogiri," kata Tarso.

Sementara itu, Teguh mengatakan bukan sembarangan pasangan Tangguh memilih batik itu.

Baca juga: Mantap, PNM Wonogiri Bantu Kembangkan Les Berbayar Sampah, Berikan Banyak Manfaat bagi Masyarakat

 Menurutnya, pasangan Tangguh memiliki perhatian terhadap UMKM di Wonogiri.

"Concern untuk UMKM, local wisdom. Batik ini mewakili budaya kita kan, batik Wonogiren," ujar Teguh.

Ia menyebut, batik itu dibuat oleh perajin asal Kecamatan Batuwarno dan spesial untuk pasangan Tangguh.

Harganya, kata dia, sekitar Rp 300 ribu per lembar kain.

"Kalau motif mungkin sama ya, tapi warna. Warna disitu sesuai dengan budaya mengatakan yang bisa mengalahkan warna merah itu warnanya harus ungu. Segala aspek harus kita akomodasi," jelasnya.

Soal blangkon yang ia pakai, yakni sebagai keterwakilan budaya Wonogiri.

Selain itu juga sebagai identas pasangan Tarso-Teguh.

"Mempermudah untuk dipilih pada waktu pilkada. Pilihen sing nganggo blangkon," katanya.

 (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved