Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

WAWANCARA EKSKLUSIF

Dibalik Majunya Setyo Sukarno di Pilkada Wonogiri 2024, Ada Restu dan Pengakuan dari Jekek?

Awalnya, Setyo mengaku tak pernah terbesit di pikirannya akan dicalonkan menjadi Bupati Wonogiri.

TribunSolo.com
Wakil Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, yang mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati di Pilkada Wonogiri 2024 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI -  Wakil Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, menjadi salah satu kontestan di Pilkada Wonogiri 2024. Ia menjadi calon Bupati yang diusung oleh PDIP, Gerindra, PAN dan Nasdem.

Setyo sendiri merupakan Wakil Bupati Wonogiri periode 2020-2025 bersama Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek.

Dalam podcast bersama TribunSolo.com yang tayang di YouTube pada 4 September lalu, Setyo mengaku tak pernah terbesit di pikirannya akan dicalonkan menjadi Bupati Wonogiri.

Hanya saja, ia mengaku Jekek sebagai Ketua DPC ketika konsolidasi internal selalu menyampaikan bahwa nanti yang akan menggantikan Jekek sebagai bupati adalah dirinya.

"Mungkin beliau menganggap saya kader paling senior di Kabupaten Wonogiri. Kemudian juga dari sisi pengalaman di legislatif sudah, di eksekutif sudah sehingga kalaupun melanjutkan program-program yang dirintis beliau, mungkin beliau menganggap saya yang paling tepat untuk melanjutkan," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Setyo menjelaskan dirinya mengusung isu keberlanjutan ketika terpilih menjadi Bupati Wonogiri, meneruskan kepemimpinan Jekek.

"Kami mengusung isu keberlanjutan bahwa hari ini program-program Pak Bupati (Jekek) beserta saya sudah dilaksanakan. Tentunya di sini juga masih ada kekurangan," jelasnya.

Baca juga: Setyo Sukarno Targetkan Pantai di Wonogiri Jateng Bisa Terkenal Layaknya Pantai Gunungkidul

Setyo berambisi untuk menekan angka kemiskinan di Wonogiri yang saat ini masih di atas 10 persen. Ia menargetkan angka kemiskinan di Wonogiri menjadi satu digit.

Selain itu, ia menyebut indeks pembangunan manusia (IPM) di Wonogiri akan terus digenjot agar terus meningkat. Dengan begitu, akan menuju kepada Wonogiri yang sejahtera.

"Termasuk kesejahteraan petani, berkaitan dengan pengairan. Maka kami punya obsesi kalaupun Kami nanti mendapatkan amanah dari masyarakat Kabupaten Wonogiri bagaimana program ini kita lanjutkan," kata dia.

"Angka kemiskinan bisa di bawah 10 persen. Kemudian IPM kita akan naik dari sekarang 71,25 persen, program-program pendidikan gratis kita lanjutkan kesehatan gratis kita lanjutkan peningkatan infrastruktur juga kita lanjutkan. Kami pengin membuat suatu program baru dengan adanya sumur-sumur pantai," imbuhnya.

Dengan begitu, menurut dia petani di Wonogiri akan semakin sejahtera. Masalah air tidak akan lagi menjadi kendala para petani.

"Masalah pengairan ini menjadi masalah klasik sehingga lahannya ada tapi airnya tidak ada. Nah kalau kita nanti bisa optimalkan dengan sumur-sumur pantai ini lahan-lahan yang kering ini nanti bisa dapat ya mungkin bisa dipakai untuk nanam tembakau, bisa nanam semangka sayuran Nah ini kan bisa untuk menutup kebutuhan sehari-hari," pungkasnya.

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved