Kondisi Pengendara Honda Beat yang Tabrak Truk di Karanganyar Jateng, Dirawat di Rumah Sakit

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pengendara Honda Beat yang kecelakaan di Jalan Karanganyar-Jumantono, tepatnya di timur Monumen Tanah Kritis, Dusun/Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar dirawat di RS. 

Dia mengalami luka setelah mengalami tabrakkan itu. 

Kecelakaan ini terjadi lantaran motor terlalu kekanan. 

Kejadian ini terjadi pada Rabu (11/9/2024) siang.

Motor Honda Beat menabrak truk. 

Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Agista Ryan mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan kejadian tersebut terjadi pukul 11.00 WIB.

"Laka lantas melibatkan truk bernopol AD-9808-XF dengan motor Honda Beat bernopol AD-4159-AOF," kata Ryan, Rabu (11/9/2024).

Ryan mengatakan bermula saat truk yang dikemudikan Suwardi (56) berjalan dari arah barat (karanganyar) menuju arah timur (Jumantono).

Sementara itu, motor honda beat yang dikendarai Wahyudi (42) berjalan dari arah timur (jumantono) menuju arah barat (karanganyar).

Baca juga: Kronologi 2 Mahasiswa Asing Undip Tewas Kecelakaan di Semarang Jateng, Berboncengan Tabrak Trotoar

"Sesampainya di lokasi kejadian, motor honda beat berjalan terlalu kekanan kemudian menabrak truk yang berjalan dari arah berlawanan, sehingga terjadilah laka lantas jalan," kata dia.

Dia mengatakan, akibat kejadian tersebut, pengendara motor mengalami luka-luka dilarikan ke RSUD Kartini Karanganyar.

Sedangkan, pengemudi truk tidak mengalami luka-luka.

"Pengendara motor Honda Beat, mengalami luka di bagian rahang dan dirawat di rumah sakit," ucap dia.

Ratno Mekarsari, salah satu relawan di Jumantono, mengatakan saat peristiwa adu banteng, sepeda motor menabrak di bagian ass tengah bagian depan truk.

Sementara itu, kondisi kendaraan motor itu sudah mengalami rusak berat akibat benturan yang keras.

"Pengendara motor masih dalam kondisi sadar luka berat di bagian kepala sebelah kanan, namun tidak bisa berdiri maupun duduk," ucap dia. (*)