Santri Ponpes Az Zayadiyy Tewas Dianiaya
KELUARGA Santri Ponpes Az Zayadiyy yang Tewas Dianiaya Masih Tunggu Hasil Autopsi Kepolisian
Ayah korban, Tri Wibowo mengaku belum mendapatkan kepastian mengenai penyebab kematian sang anak dari kepolisian.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Keluarga santri SMP Pesantren Tahfidz Az-Zayadiyy, Sanggrahan, Sukoharjo bernama Abdul Karim Putra Wibowo yang diduga tewas dianiaya seniornya, kini masih menunggu hasil autopsi dari kepolisian.
Ayah korban, Tri Wibowo mengaku belum mendapatkan kepastian mengenai penyebab kematian sang anak.
Namun dia mendapat informasi anaknya dianiaya seniornya sebelum kehilangan nyawa.
“Saya belum mendapat kepastian dari kepolisian. Saya menunggu hasil autopsi. Tapi kalau berdasarkan informasi yang saya dapatkan anak saya ini mohon maaf bisa dibilang korban kekerasan salah satu santri kakak tingkat,” jelasnya saat ditemui di rumah duka Pucangsawit RT 1/14, Jebres, Senin (16/9/2024).
Baca juga: Tim Pemenangan PDIP di Pilkada Solo Jateng 2024: Menang dengan Cara yang Sesuai, Tidak Manuver
Di sisi lain, Tri Wibowo mengatakan pemicu pemukulan yang diduga dilakukan senior anaknya hanya karena hal sepele.
Yakni pelaku meminta rokok yang entah bagaimana hal itu berujung penganiayaan.
“Sebab dan musababnya remeh, minta rokok. Dengan senioritasnya berbuat kekerasan ke anak saya. Sampai mengakibatkan anak saya meninggal. Ada pemukulan,” jelasnya.
Baca juga: Dibalik Kebakaran Angkringan Langganan Bupati Sukoharjo, Rumah Kayu Puluhan Tahun Kini Jadi Arang
Abdul Karim Putra Wibowo meninggal diduga akibat dianiaya seniornya.
Ia menghembuskan nafas terakhir pada Senin (16/9/2024).
Ayah korban, Tri Wibowo tak kuasa menahan tangis saat menceritakan nasib malang anaknya tersebut.
Ia baru seminggu yang lalu bertemu dengan anaknya tersebut.
Setelah ada kabar putra sulungnya ini dibawa ke klinik, ia sudah tidak bernyawa.
“Istri saya diinfokan bada dzuhur 12.30 siang. Kita berangkat ke pondok. Sudah ke pondok. Di pondok langsung transit langsung ke klinik. Ke klinik Ngudi Sehat. Di tengah perjalanan saya dikabari anak saya meninggal,” tuturnya.
Pembunuh Santri Sukoharjo Divonis Penjara 7 Tahun, Ayah Korban : Bersyukur, tapi Tak Sebanding Nyawa |
![]() |
---|
Dinyatakan Bersalah, Terdakwa Penganiayaan Santri di Sukoharjo hingga Tewas Divonis 7 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Sidang Vonis Kasus Santri Dianiaya hingga Tewas di Sukoharjo, Keluarga Korban Bawa Poster Tuntutan |
![]() |
---|
PN Sukoharjo Akan Gelar Sidang Vonis Kasus Santri Ponpes Az-Zayadiyy Pekan Depan |
![]() |
---|
Pelaku Penganiayaan Santri Ponpes Az-Zayadiyy Hingga Tewas Dituntut 7 Tahun Bui & Denda Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.