Pemabuk Aniaya Driver Ojol di Solo
Pria Mabuk Asal Colomadu Aniaya Driver Ojol di Solo, Kerah Jaket Ditarik hingga Leher Sakit
Pemabuk asal Karanganyar berulah, dia menganiaya driver ojol di Solo. Kasus ini ditangani Polresta Solo.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - AY (40) warga Colomadu Karanganyar nekat menganiaya seorang pengemudi ojek online berinisial BS (56).
Kejadian penganiayaan tersebut terjadi di depan Kampus Unsahid Fajar Indah Solo pada Minggu (3/11/2024) sekitar pukul 16.30 WIB sore.
Warga lain yang melihat kejadian penganiayaan tersebut pun langsung bertindak dengan mengamankan pelaku.
Tak selang berapa lama, Tim Sparta Satsamapta Polresta Solo langsung datang ke lokasi kejadian.
Kasatsamapta Kompol Arfian Riski Dwi Wibowo mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi membenarkan adanya penganiayaan yang dialami oleh salah seorang driver ojol tersebut.
Pihak kepolisian pun langsung mengamankan pelaku penganiayaan.
"Penangkapan pelaku berawal saat Tim Sparta Sat Samapta Polresta Surakarta melaksanakan Patroli lingkar wilayah, mendapat informasi bahwa telah terjadi kasus penganiayaan terhadap seorang driver ojol di jalan Adi Sucipto tepatnya di sekitar Kampus Unsahid Surakarta dan untuk pelaku di perkirakan masih di berada di lokasi bersama korban," ucap Arfian, Senin (4/11/2024).
"Kemudian Tim Sparta menuju lokasi, sampai di lokasi Tim Sparta mendapati seorang laki - laki yang telah diamankan oleh masyarakat sekitar di depan gerbang kampus Unsahid," ujarnya.
Baca juga: KRONOLOGI Penganiayaan Relawan Paslon Pilkada di Boyolali, Dibuntuti 2 Orang Saat ke Tempat Kerja
Kasat Samapta mengungkapkan bahwa diduga pelaku dalam keadaan terpengaruh minuman beralkohol karena ada bau miras menyengat dari mulutnya.
Menurut keterangan masyarakat, bahwa seorang warga yang diamankan tersebut merupakan pelaku penganiayaan terhadap driver ojol.
Sedangkan pengakuan dari korban, bahwa pelaku melakukan percobaan penganiayaan dengan menarik jaket di bagian leher korban, kejadian tersebut terjadi karena kesalahpahaman dan pelaku juga dalam pengaruh minuman keras.
"Akibat kejadian tersebut, leher korban terasa sakit dan korban juga merasa trauma," ungkapnya.
"Selanjutnya korban bersama dengan pelaku dibawa ke mako Polresta Surakarta dan di serahkan ke piket Sat Reskrim untuk di tindak lanjuti sesuai prosedur," pungkasnya. (*)
Kantor DPRD Sragen Dirusak Massa, Kerugian Ditaksir Rp20 Juta, Belum Termasuk Bangunan ATM |
![]() |
---|
Pesan Bupati Klaten Hamenang untuk Masyarakat: Jangan Mudah Terprovokasi dan Bijak Bersosmed |
![]() |
---|
Beredar Nama Korban Tewas dalam Aksi Kerusuhan di Solo : Tak Ada dalam Catatan BPBD |
![]() |
---|
Meriahkan Panen Raya Jambu Air, Desa Pranan Sukoharjo Gelar Festival Jambu IV |
![]() |
---|
Anak Bawah Umur Bikin Rusuh Demo di Solo, Boyolali Masih Aman, Siswa SMP-SMA Sekolah Seperti Biasa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.