Sukoharjo Anggarkan Rp1 Miliar untuk Program Makan Gizi Gratis, Sasar 83.390 Pelajar 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sebanyak 83.390 pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Sukoharjo menjadi sasaran program makan bergizi gratis.

Program makan gizi gratis ini digagas oleh Presiden Prabowo, Program ini bertujuan untuk peningkatan kualitas kesehatan, pemenuhan gizi dan pencegahan stunting.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) tengah mempersiapkan anggaran dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada tahun 2025 mendatang. 

Anggaran yang tengah disiapkan yakni sebesar Rp 1 Miliar. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo, Heru Indarjo mengatakan anggaran makan gizi gratis ini direncanakan untuk mencakup kebutuhan makan gratis bagi 83.390 pelajar di Kabupaten Sukoharjo.

"Adapun jumlah siswa Sekolah Dasar (SD) sebanyak 51755 pelajar, adapun data siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 62.635 pelajar," kata Heru, Jumat (22/11/2024).

Baca juga: Di Sukoharjo, Titiek Soeharto Tanggapi Kebijakan Prabowo Hapus Utang Macet Petani: Percaya Presiden

Meski demikian, pada tahun 2024 ini Pemerintah Kabupaten Sukoharjo belum melaksanakan program makan gratis tersebut.

"Pelaksanaan kami belum ada petunjuk dari pemerintah daerah maupun pusat," terangnya.

Meski belum mendapat petunjuk maupun arahan dari Pemerintah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo tengah mempersiapkan anggarannya.

"Di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), kita disiapkan sementara Rp 1 Miliar," ujarnya. 

Anggaran tersebut juga sembari menunggu petunjuk pelaksanaanya dari pemerintah daerah maupun pusat. 

Lebih lanjut Heru menyebut anggaran makan gratis untuk anak sekolah itu bakal terlaksana pada tahun 2025 mendatang. 

"Rp 1 Miliar ini belum ada petunjuk menyasar ke mana saja, yang pasti di khususkan bagi pelajar di Sukoharjo terlebih dahulu," terang Heru.

Sembari menunggu arahan maupun petunjuk, Heru melanjutkan Disdikbud Sukoharjo tengah melakukan pendataan pelajar di Kabupaten Sukoharjo. (*)