Bencana di Kota Solo
250 Warga Terdampak Bencana Angin Puting Beliung di Kelurahan Joglo Solo, Begini Kondisinya
Sampai Minggu malam, bahkan petugas gabungan masih melakukan evakuasi dan pendataan baik warga maupun rumah yang terdampak angin puting beliung
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Puluhan rumah dan ratusan warga di kelurahan Joglo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo terdampak bencana angin puting beliung yang melanda pada Minggu (24/11/2024) sore.
Sampai Minggu malam, bahkan petugas gabungan masih melakukan evakuasi dan pendataan baik warga maupun rumah yang terdampak angin puting beliung tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, Nico Agus Putranto saat ditemui di lokasi Dapur Umum yang berada di kantor Kelurahan Joglo pada Minggu malam mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada 51 bangunan dan lebih dari 200-an warga terdampak bencana tersebut.
“Ini tadi terjadi bencana angin kencang yang terjadi di wilayah kelurahan Joglo sesuai. Ini tadi dari laporan warga ada angin puting beliung yang melewati rumah-rumah warga. Sesuai dengan assessment yang kita lakukan, ini ada kurang lebih yang terdampak 64 kepala keluarga (KK) dan masih dalam perhitungan, estimasinya kurang lebih ada 200 sampai 250 jiwa," ujar Nico.
"Rumah memang untuk kerusakan variatif, ada yang atapnya hilang. Ada yang hanya rusak genting-gentingnya saja. Sesuai assessment kita tadi dari dampak angin rusak ringan, sedang dan berat kurang lebih ada 51 rumah. Ini masih ada hitungan," lanjutnya.
Baca juga: Kesaksian Warga Joglo Solo, Angin Puting Beliung Terjang Beberapa Menit, Kondisi Masih Gerimis
Nico menjelaskan bahwa kawasan yang terdampak angin puting beliung hanya berada di wilayah Kecamatan Banjarsari dan terparah berada di kelurahan Joglo.
Sementara itu saat disinggung apakah ada warga yang mengungsi lantaran ada sejumlah rumah yang hilang atapnya.
Nico menjelaskan bahwa beberapa warga ada yang menumpang tinggal sementara di rumah kerabat.
"Ada yang rumahnya memang rusak, tapi bertempat tinggal di rumah saudara," kata dia.
BPBD Kota Solo dibantu sejumlah pihak pun kini mendirikan dapur umum di kantor kelurahan Joglo untuk menyiapkan makanan bagi warga yang terdampak bencana.
"Sementara kita malam ini tetap harus cukupi dulu untuk makanan warga yang terdampak karena ada yang tidak bisa memasak makanya kita dirikan dapur umum dulu," tambahnya.
Sementara saat disinggung terkait korban dalam insiden bencana angin puting beliung, Nico menjelaskan hanya ada dua warga luka ringan karena terkena seng yang terbang tertiup angin.
"Untuk korban jiwa tidak ada, tapi ada 2 warga korban luka ringan karena terkena seng. Tapi lukanya ringan," pungkasnya.
Dari hasil pendataan di lapangan, Fenomena Angin Puting beliung itu menimbulkan sejumlah kerusakan di wilayah RW 02, 11, 12, 03, dan 04.
Namun dari tingkat keparahan, dampak puting beliung terparah terlihat di RW 09 dan RW 11 Kelurahan Joglo.
(*)
3 Fakta Belasan Rumah di Joglo Solo Dilanda Angin Puting Beliung, Porak Poranda dalam Hitungan Menit |
![]() |
---|
Kabar Gembira, Pemkot Solo Cairkan Bantuan Renovasi Rumah Korban Puting Beliung di Mojo Pekan Depan |
![]() |
---|
Atap Melayang, Warga Kelurahan Mojo Solo Bertahan dengan Atap Terpal di Tengah Musim Hujan |
![]() |
---|
Soal Atap Rusak Akibat Puting Beliung di Mojo Solo, Pemkot Sebut Selesaikan Minggu Ini |
![]() |
---|
Puluhan Rumah Warga di Mojo Hancur Karena Puting Beliung, DPRD Solo Desak Perbaikan Pakai APBD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.