Doa Menahan Marah saat Puasa Ramadhan, Jangan Sampai Pahala Berkurang

TRIBUNSOLO.COM - Puasa di bulan Ramadan merupakan ibadah wajib Umat Islam.

Selain itu, Ramadhan juga menjadi bulan yang istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Melaksanakan puasa di bulan Ramadan tentu akan mendapatkan berkah dan pahala yang berlipat ganda dari Allah subhanallahu wa ta'ala.

Baca juga: Doa Agar Rezeki Dilancarkan, Bisa Diterapkan saat Bekerja di Puasa Ramadan 2025 Nanti

Selama berpuasa, Umat Islam tak boleh dengan mudahnya tergoda hawa nafsu, seperti marah atau emosi.

Sebab marah atau emosi bisa mengurangi pahala berpuasa.

Apalagi Islam menganjurkan seseorang untuk selalu mengontrol diri dan mengendalikan rasa marah, termasuk di antaranya dengan berdoa.

Dikisahkan bahwa Rasulullah SAW menyadari bahayanya kondisi seseorang di bawah pengaruh kemarahan.

Baca juga: 30 Ucapan untuk Kepala Daerah yang Dilantik Hari Ini, Berisi Kalimat Penuh Harapan dan Doa

Karenanya, Rasulullah SAW mengajarkan bacaan doa dan tindakan-tindakan sebagai cara mengatasi amarah, yakni sebagai berikut.

Doa Menahan Marah

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ ، وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ ، وَأَجِرْنِيْ مِنَ الشَّيْطَانِ

Latin: Allâhummaghfirlî dzanbî, wa adzhib ghaizha qalbî, wa ajirnî minas syaithâni.

Artinya, “Tuhanku, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan.”

Bacaan ta’awudz

Rasulullah memberi resep mengusir setan dan marah dengan membaca ta’awudz:

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ

Latin: A‘ûdzubillâhi minasy syaithânir rajîm

Artinya "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk."

(*)