Wali Kota Solo Respati Ingin Danantara Investasi di BUMD Milik Pemkot, Sudah Ngobrol dengan CEO-nya

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Respati Ardi ingin agar Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) bisa menginvestasikan dananya di BUMD milik Pemerintah Kota Solo.

Saat retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang, ia menemui CEO Danantara Roesan Roeslani.

Ia pun mengutarakan maksudnya ini di kesempatan itu.

“Jadi waktu retreat saya sampaikan ke Pak Rosan selaku CEO Danantara. Kalau Danantara sudah berhasil menghimpun dana dari BUMN saya harap nanti Solo ketika BUMD-nya sudah tertata saya akan mengajukan untuk berinvestasi di BUMD kami,” jelasnya saat ditemui di Kantor Kelurahan Pasar Kliwon, Senin (3/3/2025).

Menurutnya, jika BUMD milik Pemerintah Kota Solo jika mendapat suntikan modal dari BPI Danantara, hal ini akan mendorong kemandirian fiskal.

“Pastinya Danantara ini milik rakyat. Kalau perusahaannya audit bagus pasti apalagi untuk BUMD untuk kemandirian fiskal,” tuturnya.

Saat ini Pemerintah Kota Solo memiliki sejumlah BUMD di antaranya Perumda TSTJ, Perumda Pedaringan, PDAM, dan Perumda BPR Bank Solo.

Baca juga: Wali Kota Solo Respati Akan Titipkan 600 Eks Karyawan Sritex yang di-PHK ke Perusahaan Garmen Lain

Danantara sendiri telah diluncurkan pada 24 Februari 2025 lalu.

Badan ini merupakan sovereign wealth fund (SWF) yang telah diinisiasi di beberapa negara. 

Seperti di Abu Dhabi ada Abu Dhabi Investment Authority (Adia), di Singapura ada Temasek, dan Malaysia ada Khazanah Nasional Berhad.

(*)