Sekolah Rakyat Sragen
Bupati Sigit Pamungkas Sebut Calon Lokasi Sekolah Rakyat Sragen adalah Golden Area, Apa Maksudnya?
Pemerintah Kabupaten Sragen mengajukan lahan seluas 5,3 hektare di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan/Kabupaten Sragen untuk dibangun Sekolah Rakyat
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pemerintah Kabupaten Sragen mengajukan lahan seluas 5,3 hektare di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan/Kabupaten Sragen untuk dibangun Sekolah Rakyat (SR).
Calon lokasinya sudah disurvei oleh Kementerian Pekerjaan Umum pada Kamis (10/4/2025).
Bupati Sragen, Sigit Pamungkas mengatakan lokasi tersebut sengaja dipilih karena menjadi golden area.
Sigit menyebut demikian, karena calon lokasi dibangunnya Sekolah Rakyat berada di area yang sangat strategis.
Dimana, di sebelah timur lahan tersebut dilintasi jalan kabupaten, dan tepat di sebelah selatannya dilintasi jalan Ring Road Utara yang merupakan jalan nasional.
"Untuk pendirian sekolah rakyat ini, Kabupaten Sragen memberikan golden area, tempat yang sangat strategis, berada d jantungnya Kabupaten Sragen," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (10/4/2025).

"Disekitarnya banyak fasilitas-fasilitas publik premium, ada rumah sakit, ada pasar, ada SPBU, ada Pusat Batik Sukowati," sambungnya.
Dengan kondisi tersebut, Sigit berharap lokasi yang diajukan bisa disetujui oleh Pemerintah Pusat untuk dibangun sekolah rakyat.
"Ini menjadi bagian, kita ingin memberi pesan kepada publik, bahwa dalam membela masyarakat kecil itu memang benar-benar kita prioritaskan, bukan program sisa-sisa, bukan area sisa-sisa," jelasnya.
"Tapi, ini memang kita prioritaskan pada posisi yang sangat penting untuk mengangkat derajat hidup masyarakat miskin," sambungnya.
Hingga kini, Sigit belum menerima informasi, berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membangun sekolah rakyat.
"Kita belum dapat itu, tugas dari kita di pemerintah daerah menyediakan lahan dan Insyaallah ini lahan terluas, sejauh yang saya ketahui, kalau dari sekitar Solo Raya," ujar dia.
"Kita Pemda Sragen siap untuk mendukung arahan kebijakan dari pusat, termasuk dari perizinan, semua kebutuhan pendirian sekolah rakyat Pemda Sragen siap memfasilitasi," kata Sigit menambahkan.
Baca juga: Kementerian PU Survei Lahan 5,3 Hektare di Karangtengah, Calon Lokasi Proyek Sekolah Rakyat Sragen
Terpisah, Anggota Satker Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Aprilia Tri Hartati mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah lokasi tersebut akan disetujui untuk dibangun Sekolah Rakyat.
Technopark Batal Jadi Kelas Sementara, Bagaimana Nasib Calon Siswa Sragen Pendaftar Sekolah Rakyat? |
![]() |
---|
Pekan Ketiga Pendaftaran Dibuka, Sekolah Rakyat di Sragen Baru Dapat 14 Murid, Tak Diminati? |
![]() |
---|
Penyebab Peminat Sekolah Rakyat di Sragen Minim : dari Ortu Tak Tega, hingga Data Kemensos Tak Valid |
![]() |
---|
Sempat Putus Sekolah, Cita-cita Lintang di Sragen jadi Perawat Terbuka Lebar Lewat Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Alasan Lain Pendaftar Sekolah Rakyat di Sragen Masih Minim, Belum Ada Wujud Gedung Fisik Permanen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.