Mbok Yem Sakit
Pengakuan Mbok Yem, Pemilik Warung Legendaris di Puncak Lawu Opname di RS, Berawal Sakit Gigi
Mbok Yem kini makin membaik kondisinya, sakitnya berawal dari sakit gigi yang dia rasakan sejak Februari 2025.
Penulis: Tribun Network | Editor: Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM - Kondisi pemilik warung di Puncak Gunung Lawu Wakiyem, atau yang akrab disapa Mbok Yem membaik.
Ini setelah dia ditandu turun lantaran sakit.
Mbok Yem dirawat di RSI Aisyiyah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Dia mengaku baru pertama kali itu masuk rumah sakit.
"Ini pertama kali saya masuk rumah sakit. Selama ini kalau sakit, paling capek atau pilek. Pijat atau suntik di dokter sudah sembuh," ujarnya sambil memaksa tersenyum karena masih lemah di ruang perawatan RSI Aisyiyah, Jumat (7/3/2025).
Mbok Yem menceritakan awal mula sakitnya itu.
Dia mengaku, giginya sakit saat itu.
Baca juga: Keluarga Tunggu Hasil Pemeriksaan RS, Soal Sakit Mbok Yem Pemilik Warung Legendaris di Puncak Lawu
Selain itu, gigi taringnya juga goyang.
"Kalau nyangkut makanan itu sakitnya sampai berputar-putar," imbuhnya.
Lantaran tidak makan, tubuh Mbok Yem menjadi lemah.
Dia bahkan merasakan sakit giginya itu sampai membuatnya pusing.
"Kadang sampai jam 12 malam enggak tidur. Jam 2 malam itu masih goreng telur karena ada pendaki yang lapar. Kalau capek, baru tertidur. Kemarin turun hari Selasa," katanya.
Mbok Yem mengaku kini kondisinya kini lebih baik.
Dia meminta untuk didoakan agar bisa lekas sembuh.
Mbok Yem ingin kembali berjualan.
"Besok lah saya mau pulang. Kalau sudah sehat ya kerja lagi," ucapnya.
Keluarga Tunggu Hasil Observasi
Keluarga sampai saat ini masih menunggu hasil observasi dari RSI Aisyah Ponorogo.
Ini terkait dengan kondisi Wakiyem, atau yang akrab disapa Mbok Yem.
Keluarga menyebut belum mengetahui soal sakit yang diderita Pemilik warung legendaris di Puncak Gunung Lawu itu.
Mbok Yem disebut sudah sakit sejak Februari 2025.
Namun, dia mau turun gunung pada Rabu (5/3/2025).
Kabar ini dijelaskan oleh Syaiful Gimbal, kerabat Mbok Yem.
Syaiful mengatakan, Mbok Yem merasakan sakit sejak Februari.
Namun, baru mau turun ketika sakit yang dirasakan ini makin parah.
“Sakitnya sejak awal Februari lalu, tapi baru mau turun setelah kondisinya agak parah,” ujarnya melalui sambungan telepon pada Kamis (6/3/2025) malam.
Baca juga: Terungkap Penyebab Mbok Yem Menolak Turun saat Gunung Lawu Terbakar, Kasihan dengan Hewan Peliharaan
Kini Mbok Yem disebut dirawat di RSI Aisyah Ponorogo.
“Kemarin langsung dibawa ke RSI Aisyah Ponorogo untuk perawatan,” imbuh Syaiful.
Terkait penyakit yang diderita Mbok Yem, keluarga masih menunggu observasi dari Rumah Sakit.
“Masih menunggu hasil pemeriksaan terkait sakitnya. Kami keluarga minta doanya semoga Mbok Yem lekas sembuh,” pungkas Syaiful.
Kabar Mbok Yem sakit ini awalnya beredar di Media Sosial.
Mbok Yem dievakuasi dengan cara ditandu.
Diketahui, Mbok Yem sudah membuka warung di puncak Gunung Lawu sejak tahun 1980-an. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kondisi Membaik, Legenda Gunung Lawu Mbok Yem Mulai Bisa Bercanda Lagi
Profil Mbok Yem, Pemilik Warung Legendaris di Gunung Lawu, Kini Sedang Sakit dan Dirawat di RS |
![]() |
---|
Ingin Segera Sembuh, Mbok Yem Mau Jualan Lagi di Puncak Gunung Lawu Layani Pendaki |
![]() |
---|
Keluarga Tunggu Hasil Pemeriksaan RS, Soal Sakit Mbok Yem Pemilik Warung Legendaris di Puncak Lawu |
![]() |
---|
Kondisi Mbok Yem, Pemilik Warung Legendaris di Puncak Gunung Lawu, Rasakan Sakit Sejak Februari 2025 |
![]() |
---|
Mbok Yem Sakit, Pemilik Warung Legendaris di Puncak Gunung Lawu Dirawat di RS Ponorogo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.