Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Lebaran 2025

Perempuan Ngamuk di Dalam Mobil di Sukoharjo, Ternyata Diceraikan Sepihak oleh Suaminya

Ada saja kejadian arus balik di Sukoharjo. Seorang perempuan mengamuk di dalam mobil saat hendak dibawa pulang orang tuanya ke Tangerang.

|
TribunSolo.com/Aji Bramastra
ILUSTRASI BUKU NIKAH. Foto diambil di Colomadu, Karanganyar. Di Sukoharjo ada seorang perempuan mengamuk di dalam mobil, ternyata setelah diceraikan suaminya. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.CON, SUKOHARJO – Ada-ada saja kejadian saat momen arus balik. 

Ada seorang perempuan yang mengamuk di dalam mobil. 

Kejadian ini pada Jumat (4/4/2025) siang. 

Sekitar pukul 11.00 WIB, sepasang orang tua berusia sekitar 50 tahun mendatangi pos dengan wajah cemas.

Mereka melaporkan kondisi anak perempuannya yang tiba-tiba mengamuk di dalam mobil.

Menurut keterangan yang dihimpun TribunSolo.com, peristiwa itu terjadi saat pasangan suami istri tersebut hendak mengajak anaknya pulang ke Tangerang.

Namun, saat hendak meninggalkan Kabupaten Sukoharjo, anak perempuan mereka mendadak histeris dan tak terkendali, menolak melanjutkan perjalanan.

Petugas yang menerima laporan mendatangi kendaraan yang terparkir tak jauh dari pos. 

Setelah dilakukan pendekatan, diketahui penyebab anak perempuan tersebut mengamuk adalah karena tekanan emosional yang ia alami.

Baca juga: Sempat Pisah Rumah, Sheila Marcia dan Sang Suami Dimas Akira Bagi Cerita Nyaris Cerai

Kapospam AKP Askolani Budiyanto mengatakan Dari pengakuan orang tuanya, anak perempuan itu ternyata baru saja dicerai secara sepihak oleh suaminya. 

"Ia merasa terpukul karena perceraian itu dilakukan tanpa sepengetahuan dan tanpa persetujuannya,” kata Askolani kepada TribunSolo.com, Selasa (8/4/2025).

Karena telah diceraikan oleh suaminya, orang tuanya berniat mengajaknya kembali ke Tangerang tempat tinggalnya. 

Lebih lanjut, AKP Askolani Budiyanto menyarankan agar tidak melanjutkan perjalanan ke Tangerang dengan kondisi yang tidak stabil.  

"Saat itu kami menyarankan agar perjalanan ditunda terlebih dahulu demi keselamatan seluruh penumpang dan pengguna jalan lainnya," katanya. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved