Ijazah Jokowi Digugat
Jokowi Digugat di Solo soal Ijazahnya, Teman Seangkatan UGM Beri Kesaksian : Dia Pendiam tapi Kocak
Universitas Gadjah Mada (UGM) lewat laman resminya mengunggah siaran pers yang menjawab tudingan ijazah palsu Jokowi.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Gugatan terhadap ijazah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang dilayangkan pengacara asal Solo, Jawa Tengah, belakangan kembali mengemuka dan jadi sorotan banyak pihak.
Merespons hal ini, Universitas Gadjah Mada (UGM) lewat laman resminya mengunggah siaran pers yang menjawab tudingan ijazah palsu Jokowi.
UGM dalam siaran pers yang diunggah pada 25 Maret 2025 itu, turut menghadirkan keterangan Frono Jiwo yang merupakan teman Jokowi saat berkuliah di Fakultas Kehutanan UGM.
Baca juga: Kini Digugat di Solo, Kenapa Jokowi Tak Pernah Tunjukkan Ijazah Aslinya? Ini Penjelasan Kuasa Hukum
Frono Jiwo mengaku dia prihatin terkait informasi hoaks terkait Jokowi di media sosial.
Dia menegaskan, bersama Jokowi masuk UGM pada 1980 dan wisuda pada 1985.
"Kami seangkatan dengan Pak Jokowi, masuk tahun 1980," kata Frono Jiwo dilansir dari laman resmi UGM, dikutip (14/4/2025).
Dia pun mengakui jika Jokowi sebagai orang yang yang pendiam.
Baca juga: Penggugat Ijazah Palsu Jokowi di Solo Tuntut Tunjukkan Ijazah Asli saat Sidang, Hingga Diuji Karbon
Meski demikian, kata dia Jokowi punya selera humor yang tinggi ketika bersama teman dekatnya.
"Pak Jokowi orangnya pendiam, tapi kalau ngobrol selalu kocak, apa yang jadi pembicaraan selalu mengundang tawa," ujar Frono Jiwo.
Jokowi juga mahasiswa yang memiliki hobi naik gunung.
Frono Jiwo pun pernah sekali naik gunung bersama Jokowi pada masa kuliahnya.
Baca juga: Jokowi Digugat Terkait Keaslian Ijazah di PN Solo, UGM hingga KPU Solo Ikut Tergugat
"Pak Jokowi sering naik gunung, tapi saya jarang dan seingat saya, saya tidak pernah bareng naik gunung sama Pak Jokowi," ujar Frono Jiwo.
Ia pun kembali menegaskan bahwa ijazah milik Jokowi adalah asli.
Apabila dibandingkan dengan ijazah miliknya, keduanya menggunakan jenis huruf atau font yang sama dan ditandatangani oleh Rektor Prof. T Jacob dan Dekan Prof Soenardi Prawirohatmodjo.
"Ijazah saya bisa dibandingkan dengan ijazahnya Pak Jokowi. Semua sama kecuali nomor kelulusan ijazah dari Universitas dan Fakultas," ujar Frono Jiwo.
Baca juga: 9 Anggota Tim Hukum Gugat Ijazah Jokowi di Solo, Pernah Bela Terdakwa Bambang Tri di Kasus Serupa
| Terungkap, Bambang Tri Pilih Tidur di Rumah Tetangga Setelah Bebas Bersyarat dari Lapas Sragen |
|
|---|
| Bambang Tri Bebas Bersyarat dari Lapas Sragen, Rumahnya di Blora Terpantau Sepi |
|
|---|
| Alasan Di Balik Terpidana Kasus Ijazah Jokowi Bambang Tri Bisa Bebas Bersyarat dari Lapas Sragen |
|
|---|
| Bambang Tri Mulyono Bebas Bersyarat dari Lapas Sragen, Proses Pengajuan PK Kasusnya Tetap Lanjut |
|
|---|
| Cerita Kagetnya Pengacara Bambang Tri, Mau Jemput ke Lapas Sragen, Ternyata Sudah di Rumah Blora |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.