Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Rocky Gerung Bilang Setelah Mulyono Kini Muncul Mulyadi, Begini Reaksi Dedi Mulyadi

Sebelumnya, Rocky Gerung sempat menyebut visi Dedi Mulyadi sebagai pemimpin daerah dangkal. 

|
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Istimewa/Tribun Jabar
DEDI DAN JOKOWI - Dedi Mulyadi bersama Joko Widodo di Hotel Asrilia, Jalan Pelajar Pejuang 45, Sabtu (10/11/2018). Belakangan kemunculan Dedi Mulyadi dan gebrakannya disangkutpautkan dengan Jokowi. (Istimewa/Tribun Jabar) 

Rocky bahkan menyinggung program Dedi yang mengirim anak-anak bermasalah ke barak militer sebagai contoh kebijakan dangkal.

Menurutnya, pendekatan seperti itu hanya mendisiplinkan tubuh, bukan mengajak berpikir.

Baca juga: Gibran Sarankan Bobby Nasution Tiru Program Barak Militer Dedi Mulyadi Atasi Narkoba di Sumut

"Kalau kita belajar teori disciplinary society ala Michel Foucault, fungsi barak militer itu untuk mendisiplinkan tubuh, bukan membentuk pemikiran," terangnya.

Tak berhenti di situ, Rocky juga menyentil tingkat IQ masyarakat Indonesia yang disebut stagnan di angka 78 selama satu dekade terakhir.

Dia menyebut kondisi ini sebagai penyebab larisnya “kedangkalan” dalam politik.

"Hanya dalam masyarakat dengan IQ 78, kedangkalan itu laku. Dan kita masih di situ. Saya cek WHO dan World Bank, datanya masih 78," katanya.

Rocky menutup kritiknya dengan istilah satir:

“Jadi setelah Jokowi alias Mulyono, bisa muncul Mulyadi. Keduanya beroperasi dalam market of stupidity (pasar kebodohan)," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ini Komentar Dedi Mulyadi Disebut 'Dangkal' oleh Rocky Gerung, Sambil Senyum Jalan di Tengah Sawah, 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved