Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kasus Investasi Koperasi BLN

Penyebab BLN Makan Banyak Korban di Boyolali : Tergiur, Ada yang Sempat Cicipi Uang Balik 200 Persen

Jumlah asabah Bahana Lintas Nusantara (BLN) di Boyolali diperkirakan mencapai seribuan orang. Namun baru segelintir orang yang berani bersuara.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Putradi Pamungkas
Tribun Solo / Tri Widodo
DATANGI POLRES BOYOLALI. Nasabah Koperasi BLN saat mendatangi Polres Boyolali, Rabu (14/5/2025). Kedatangan mereka untuk mengadukan dugaan penipuan yang dilakukan koperasi BLN. (Tribun Solo / Tri Widodo) 

Dulu di Solo pernah ada investasi yang bernama ginseng.

"Modusnya" pun hampir sama dengan skema ponzi.

Jika investasi Ginseng, wujud kegiatannya usahanya pengolahan ginseng yang konon diekspor.

Namun, setelah investasi Ginseng meletus, baru terungkap jika gingseng itu tidak di jual ke luar negeri.

Nasabah ginseng yang ingin penghasilan lebih banyak pun harus mencari nasabah baru.

Semakin banyak nasabah yang direkrut, penghasilan yang diterima juga semakin besar.

Baca juga: Gadai Sertifikat, Kehilangan Uang Pensiunan : Cerita Korban Dugaan Penipuan Koperasi BLN Solo Raya

Sedangkan kalau di koperasi BLN, juga ada usahanya.

Di brosur-brosur yang beredar luas itu ada 60an jenis usaha.

Usaha itu ada yang jalan, dan ada yang hanya  cuma karena biar ada saja.

"Di BLN ada mentornya juga. Mentor yang akan memprospek (mengajak) calon nasabah. Dan nasabah yang berhasil mendapatkan nasabah baru akan mendapatkan poin," tambahnya.

Adanya usaha yang dikerjakan koperasi BLN ini lah yang membuat nasabah terpikat.

Nasabah, merasa seolah-olah bisnis yang dikerjakan itu nyata dan menghasilkan laba.

Namun, nasabah tak menyadari jika tidak ada usaha yang instan.

Semua butuh proses. 

"Mbuh usaha ne jalan, hasil produksi usaha ada yang beli atau tidak. Yang penting ada usahanya dan usahanya banyak. Itulah yang membuat calon nasabah mau ikut gabung," tambahnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved