Kronologi Kecelakaan Beruntun di Bacem Sukoharjo, Mobil Oleng Akibat Hindari Sepeda Motor

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kecelakaan lalu lintas beruntun yang melibatkan satu mobil dan dua sepeda motor terjadi di Jalan Sukoharjo–Solo, tepatnya di kawasan Bacem, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, pada Selasa (17/6/2025) malam.

Insiden nahas tersebut terjadi sekitar pukul 19.55 WIB dan melibatkan mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi AD 1439 JS, sepeda motor Honda Vario AD 3436 BS, dan Honda Beat AD 6854 BMD.

Baca juga: Rutinitas Cari Angin Motoran Jadi Perpisahan Pasutri Korban Kecelakaan Beruntun di Bacem Sukoharjo

Kasatlantas Polres Sukoharjo, IPTU Doohan Octa Prasetya, melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo, IPDA Ardian Harlinanda menjelaskan, kecelakaan bermula ketika mobil Toyota Avanza melaju dari arah selatan ke utara (Sukoharjo menuju Solo), berada tepat di belakang sepeda motor Honda Vario yang juga melaju searah.

Di depan keduanya, terdapat sebuah sepeda motor tak dikenal yang tiba-tiba memotong jalur. 

Hal ini membuat pengemudi Avanza melakukan manuver mendadak untuk menghindari tabrakan dengan sepeda motor tak dikenal tersebut.

"Mobil mencoba menghindari sepeda motor tak dikenal yang ada di depannya. Karena manuver itu, mobil oleng ke kiri dan menabrak Honda Vario di depannya," kata Ardian, Rabu (18/6/2025).

Baca juga: Identitas Korban Tewas Kecelakaan di Grogol Sukoharjo : Warga Solo, Istri Masih Tak Sadarkan Diri

Setelah menabrak Honda Vario, mobil Avanza masih terus melaju dan kemudian menabrak sepeda motor Honda Beat yang saat itu sedang berhenti di bahu jalan sebelah barat.

Akibat insiden ini, tiga orang mengalami luka-luka, termasuk pengendara dan pembonceng Honda Vario serta pengendara Honda Beat. 

Sementara itu, pengemudi mobil Avanza dilaporkan selamat dan tidak mengalami luka.

Sayangnya, satu dari tiga korban, yakni pengendara Honda Vario berinisial AS (45), warga Laweyan, Kota Surakarta, dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Indriati.

Korban mengalami luka berat di bagian kaki, patah tulang rusuk, serta pendarahan dari hidung.

(*)