Kirab Malam 1 Suro di Solo
Jelang Kirab Malam 1 Suro, Peserta dan Masyarakat Umum Mulai Padati Kawasan Keraton Solo
Tepat pada Kamis (26/6/2025) malam, Keraton Kasunanan Solo menggelar tradisi Kirab Malam 1 Sura Dal - 1959.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Tepat pada Kamis (26/6/2025) malam, Keraton Kasunanan Solo menggelar tradisi Kirab Malam 1 Sura Dal - 1959.
Tradisi adat tersebut digelar untuk memperingati pergantian tahun dalam penanggalan Jawa.
Baca juga: Bupati Sukoharjo Buka Acara Grebeg Kirab di Petilasan Keraton Pajang, Diikuti 1.600 Peserta
Meski kirab Malam Pusaka 1 Sura baru akan digelar tepat tengah malam atau pukul 24.00 WIB, namun beberapa jam sebelumnya masyarakat umum maupun peserta Kirab telah memadati sekitar kawasan Keraton Solo.
Dari pantauan TribunSolo.com, peserta kirab yang terdiri dari kerabat keraton maupun sejumlah tokoh-tokoh nampak telah berdatangan ke kawasan Keraton Solo sejak pukul 19.00 WIB.
Seperti di kawasan Kori Kamandungan atau pintu utama Keraton Solo. Telah nampak kepadatan masyarakat maupun peserta kirab yang berdatangan.
Peserta kirab sendiri diwajibkan mengenakan pakaian adat seperti setelan beskap untuk peserta pria dan setelan kebaya warna hitam untuk peserta perempuan.

Baca juga: Rute Kirab Pusaka Malam 1 Suro Keraton Solo, Pengunjung Dilarang Mengenakan Pakaian Berwarna Merah
Selain diwajibkan mengenakan pakaian adat lengkap, peserta kirab juga diwajibkan mengenakan Samir atau selendang berukurang kecil dan berwarna kuning merah yang dikenakan di kerah pakaian.
Namun demikian, ada sejumlah pantangan yang tidak diperbolehkan dilanggar oleh peserta kirab seperti salah satunya memakai kain batik bermotif parang.
Sebagai informasi, meski Kirab Pusaka Malem 1 Sura dimulai tepat tengah malam. Namun sebelumnya juga digelar sejumlah prosesi adat di dalam kawasan Keraton.
Prosesi adat tersebut seperti Wilujeng atau doa bersama hingga Kol atau peringatan wafatnya Raja Keraton Kasunanan Solo ke-10 yakni Pakubuwono X.
(*)
Mbak Rara, Pawang Hujan Klaim Turunan Keraton Solo, 6 Tahun Terakhir Rutin Ikut Kirab Malam 1 Suro |
![]() |
---|
Filosofi Pusaka dalam Kirab Malam 1 Suro di Keraton Solo, Jumlahnya Selalu Berbeda Tiap Tahun |
![]() |
---|
Warga Kecewa Tak Diizinkan Masuk Pura Mangkunegaran Solo, Sindir Tradisi Hanya untuk Kalangan Elit |
![]() |
---|
Miliki Arti Mendalam, Ini Makna Bulan Suro Bagi Keraton Solo dan Masyarakat Jawa |
![]() |
---|
Mitos atau Fakta? Pusaka Raja Disebut Bikin Kirab Malam 1 Suro di Keraton Solo Jarang Turun Hujan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.