Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pengeroyokan di Sragen

Asyik Makan di Warung, Warga Sukodono Sragen Tiba-tiba Dikeroyok Orang, Gegara Pakai Atribut Silat

Korban yang masih mengenakan atribut perguruan silat yang diikutinya, mampir ke warung makan yang ada di Kecamatan Sukodono.

TRIBUN JATIM
PENGEROYOKAN - Ilustrasi pengeroyokan. Aksi pengeroyokan gara-gara atribut perguruan silat kembali terjadi di Kabupaten Sragen. Kali ini, korbannya ABS (26) warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Minggu (6/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Aksi pengeroyokan gara-gara atribut perguruan silat kembali terjadi di Kabupaten Sragen.

Kali ini, korbannya ABS (26) warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi menyatakan aksi pengeroyokan itu dialami korban usai pulang dari menghadiri acara pengesahan warga baru salah satu perguruan silat, Minggu (6/7/2025).

Pulang dari acara pengesahan, korban yang masih mengenakan atribut perguruan silat yang diikutinya, mampir ke warung makan yang ada di Kecamatan Sukodono.

Saat sedang menyantap makanan, tiba-tiba korban didatangi sekelompok orang tidak dikenal.

"Saat itu, korban sedang menikmati hidangan bersama istrinya sekitar pukul 03.30 WIB, tanpa disangka beberapa pemuda dengan tudung kepala tiba-tiba menyerang mereka," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (7/7/2025).

PEMUKULAN - Ilustrasi Pemukulan. Aksi pengeroyokan gara-gara atribut perguruan silat kembali terjadi di Kabupaten Sragen, belum lama ini. Aksi pengeroyokan itu dialami korban usai pulang dari menghadiri acara pengesahan warga baru salah satu perguruan silat.
PEMUKULAN - Ilustrasi Pemukulan. Aksi pengeroyokan gara-gara atribut perguruan silat kembali terjadi di Kabupaten Sragen, belum lama ini. Aksi pengeroyokan itu dialami korban usai pulang dari menghadiri acara pengesahan warga baru salah satu perguruan silat. (Intisari)

"Korban tidak hanya dipukul dan ditendang, namun korban bahkan tersiram minyak goreng saat mencoba menyelamatkan diri dari amukan para pelaku," sambungnya.

Baca juga: 4 Anggota Silat yang Jadi Korban Pembacokan di Sukoharjo, Ada 1 Korban Perempuan Warga Solo

Ia menerangkan karena pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka lebam di punggung kanan, memar di perut kanan, dan lecet pada jempol kaki kiri.

"Diduga kuat, motif dibalik penyerangan ini adalah atribut pesilat dari salah satu perguruan yang dikenakan korban," ujar Dia.

Korban kemudian melaporkan apa yang dialaminya ke petugas kepolisian. 

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved