Tukang Sepuh Emas Kuliahkan Anak di ITB
Santi Tukang Sepuh Emas di Solo Ungkap Amalan hingga 2 Anaknya Bisa Masuk ITB : Rutin Qobliyah Subuh
Santi mengaku tak memiliki amalan khusus selain melakukan ibadah seperti ibu-ibu lainnya agar sang anak bisa kuliah di ITB.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hanang Yuwono
Namun keadaan mengarahkannya untuk mengikuti jejak ibunya menjadi tukang sepuh emas.
Penghasilannya tak menentu, bahkan ia mengaku bisa tidak mendapat uang sama sekali selama lebih dari seminggu.
“Kadang 4-10 hari nggak dapat sama sekali,” ucapnya.
Dalam keterbatasan itulah ia terus memotivasi kedua anaknya. Ia tak mampu membiayai kuliah mereka sendiri, namun yakin Allah akan memberi jalan.
“Saya motivasi. Kamu pasti bisa. Yakin saja. Saya yakin ada jalannya,” tutur Santi.
Baca juga: Viral Kasus Mahasiswi ITB Bikin Meme Prabowo-Jokowi Ciuman, Pakar Hukum Sebut Tak Bisa Dilanjut
Dari Lapak Sepuh Emas ke Kampus ITB
Anak pertamanya, Arjuna, saat ini kuliah di Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTPM) ITB sejak 2022.
Sementara anak keduanya, Oryza Sativa, diterima tahun ini di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) ITB melalui jalur SNBP.
Keduanya adalah penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
Meski begitu, Santi tetap harus mengatur pengeluaran untuk biaya hidup sehari-hari anak-anaknya selama kuliah. Namun, ia bersyukur karena anak-anaknya terbiasa hidup sederhana dan bisa mengelola uang dengan baik.
“Makanannya nggak terlalu mahal. Kakaknya udah lama tahu mana yang murah. Alhamdulillah bisa ngatur,” ujarnya.
Kini, Arjuna tengah bersiap menyelesaikan semester terakhir dan insyaAllah akan wisuda tahun depan.
Santi merasa satu demi satu doanya mulai dikabulkan. Baginya, semua ini bukan hasil dari keberuntungan semata, tapi buah dari kesabaran, kerja keras, dan doa yang tak pernah putus.
Meski hidup pas-pasan, anak-anaknya tak pernah merasa minder.
Mereka bahkan sering membantu ibunya saat libur, duduk di lapak kecil miliknya yang kini menjadi saksi bisu perjuangan sebuah keluarga kecil menuju cita-cita besar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.